Hari ke-19 Penyelenggaraan Haji, 131 Ribu Jemaah Tiba di Tanah Suci

"Jemaah yang sudah tiba di tanah suci berjumlah 131.513 orang yang terbagi dalam 335 kelompok terbang,"

KBR, Jakarta-  Kementerian Agama (Kemenag) melaporkan pada hari ke-19 penyelenggaraan haji, sudah ada 131 ribu jemaah calon haji yang   tiba di tanah suci.  

Tim Media Center Haji, Widi Dwinanda menyebut,  data dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), per hari ini ada sebanyak 24 jemaah calon haji yang meninggal.

"Berdasarkan laporan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji atau PPIH Arab Saudi, pada Rabu 29 Mei 2024 pukul 21.00 waktu Arab Saudi atau Kamis, 31 Mei 2024 pukul 01.00 WIB. Jemaah yang sudah tiba di tanah suci berjumlah 131.513 orang yang terbagi dalam 335 kelompok terbang," Widi dalam konferensi pers daring, Kamis (30/5/2024).

Tim Media Center Haji, Widi Dwinanda menyebut jemaah calon haji yang diterbangkan ke Jeddah hari ini, sebanyak 7.900 jemaah calon haji, yang terbagi dalam 20 kelompok terbang.

Widi mengatakan Kemenag telah merilis aplikasi Kawal Haji sebagai aplikasi untuk penghubung antarjemaah haji, petugas, keluarga, publik dan pemangku kebijakan lainnya.

Ia mengatakan aplikasi ini diperuntukan untuk mempermudah penyebaran informasi mengenai konsumsi, akomodasi dan termasuk memudahkan jemaah yang terpisah dari rombongan.

Baca juga:

• Panas Ekstrim, Jemaah Haji Diimbau Jaga Kesehatan
• Haji 2024, Hampir 20 Ribu Jemaah Tiba di Tanah Suci
• Angkutan Haji Terlambat, Kemenhub Tegur Garuda Indonesia

Tim Media Center Haji, Widi Dwinanda mengatakan pada musim haji tahun ini, ada sebanyak 21 persen dari total jemaah haji atau 45 ribuan jemaah yang berusia 65 tahun keatas. Kata Widi, data tersebut berdasarkan sistem informasi dan komputerisasi haji terpadu (Siskohat).

Menurut, Widi jumlah tersebut lebih sedikit dibanding pelaksanaan ibadah haji tahun 2023 sebanyak 60 ribu jemaah lansia.

Pemberangkatan gelombang pertama berlangsung dari 12 Mei hingga 23 Mei 2024. Sedangkan, gelombang kedua dari 24 mei hingga 10 Juni 2024. Kata dia, pemberangkatan akan dilakukan secara bertahap.

Widi menyebut tahun ini Indonesia mendapatkan 241 ribu kuota haji, terjadi atas 213 ribu jemaah haji reguler dan 27.600 jemaah haji khusus.

Editor: Rony Sitanggang