NASIONAL

Haji 2024, Hampir 20 Ribu Jemaah Tiba di Tanah Suci

"Yang sudah tiba melalui Bandara Amin Muhammad bin Abdul Aziz Madinah berjumlah 19.354 orang yang terbagi dalam 49 kelompok terbang,"

AUTHOR / Hoirunnisa

Jemaah haji 2024
Ilustrasi: Petugas haji Indonesia di Terminal internasional khusus haji Bandara AMMA Madinah, Selasa (14/05/24). (Kemenag/Bang Mawar)

KBR, Jakarta- Kementerian Agama (Kemenag) melaporkan sebanyak 19 ribu lebih jamaah calon haji telah tiba di tanah suci, per Rabu, 15 Mei 2024.  Media Center Haji, Widi Dwinanda menyebut pemberangkatan gelombang pertama berlangsung dari 12 Mei hingga 23 Mei 2024.

Sedangkan, gelombang kedua dari 24 mei hingga 10 Juni 2024. Kata dia, pemberangkatan akan dilakukan secara bertahap.

"Berdasarkan laporan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji atau PPIH Arab Saudi Selasa 14 Mei 2024 pukul 21.00 waktu Arab Saudi atau Rabu, 15 Mei 2024 pukul 01.00 WIB, jemaah yang sudah tiba melalui Bandara Amin Muhammad bin Abdul Aziz Madinah berjumlah 19.354 orang yang terbagi dalam 49 kelompok terbang," ujar Fauzin dalam konferensi pers di kanal Youtube Kemenag, Selasa (15/5/2024).

Media Center Haji, Widi Dwinanda melaporkan juga hari ini, terdapat 18 kelompok terbang dengan jumlah jamaah haji 7.184 orang akan diterbangkan ke Madinah dari Indonesia.

Widi menyebut tahun ini Indonesia mendapatkan 241 ribu kuota haji, terdiri atas 213 ribu jemaah haji reguler dan 27.600 jemaah haji khusus yang akan diterbangkan menuju Bandara Pangeran Mohammad bin Abdul Aziz Madinah.

Keberangkatan pada gelombang pertama jamaah reguler, akan tinggal terlebih dahulu di Madinah selama 9 hari sebelum menjalani puncak haji di Makkah.

.Baca juga:

Kemenag mengimbau para jemaah haji khusunya lansia untuk menjaga kesehatan dan menghindari aktifitas diluar ruangan. Kata dia, mengingat kondisi cuaca di Madinah mencapai 39 hingga 40 derajat celcius.

"Pemerintah mengimbau kepada jemaah haji untuk bisa membatasi aktivitas fisik yang menguras energi bahkan menjelang keberangkatan. Mengingat penerbangan ke tanah suci membutuhkan waktu 9 jam," kata Widi


Editor: Rony Sitanggang

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!