NASIONAL

Liga 1 2024-2025, Suporter Tamu Tetap Dilarang ke Stadion

PSSI memastikan aturan larangan suporter tim tamu hadir di stadion saat laga tandang, masih tetap berlaku di Liga 1 musim 2024-2025.

AUTHOR / Resky Novianto

EDITOR / R. Fadli

Liga 1 2024-2025, Suporter Tamu Tetap Dilarang ke Stadion
Ketua Umum PSSI Erick Thohir usai pertandingan timnas Indonesia vs Australia di AFF U16 di Manahan, Solo, Senin (1/7/2024). (Foto: KBR/Yudha S)

KBR, Jakarta - Persatuan Sepak Bola Indonesia PSSI memastikan aturan larangan suporter tim tamu hadir di stadion saat laga tandang, masih tetap berlaku di Liga 1 musim 2024-2025.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan, regulasi tentang larangan suporter tandang itu berlaku dua musim, pasca-Tragedi Kanjuruhan Oktober 2022. Erick mengingatkan, hingga kini sepak bola Indonesia masih dalam pemantauan FIFA terutama terkait suporter.

“Kuncinya bagaimana transformasi FIFA harus dihormati. FIFA memberikan jeda dua musim kemarin musim pertama masih, ini musim kedua ya databasenya harus jadi satu supaya nanti di musim berikutnya FIFA akan memberikan kelonggaran,” kata Erick dikutip dari PSSI TV, Selasa (6/8/2024).

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menambahkan, saat ini sepak bola Indonesia sudah menuju ke arah transformasi yang lebih baik. Tapi masih tetap ada perbaikan yang perlu dilakukan, termasuk soal keamanan dan keselamatan. Erick juga mengajak para suporter klub di tanah air untuk sama-sama berintrospeksi diri guna kemajuan sepak bola Indonesia.

Erick menjelaskan, saat ini sepak bola Indonesia terus menuju ke arah transformasi yang lebih baik. Namun, menurutnya, masih tetap ada perbaikan yang perlu dilakukan terutama soal keamanan dan keselamatan.

“Apakah semua baik? Belum. Kita bisa saksikan di akhir musim kemarin ada Ibu dan anak waktu itu mobilnya dipecahin kacanya, kereta api kacanya ditimpukin, tim yang hadir dicegat oleh oknum di jalanan,” tutur Erick.

Erick juga mengajak semua pihak, khususnya suporter klub di tanah air agar sama-sama introspeksi diri untuk kemajuan sepak bola Indonesia.

“Mudah-mudahan para suporter juga bisa men-support daripada transformasi ini,” pungkasnya.

Baca juga:

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!