Dengarkan

KBR, Solo- Jelang arus mudik Lebaran 2025, Gubernur Jawa Tengah, Achmad Lutfi mengecek pelayanan kesehatan di daerah. Lutfi mengatakan selain menyiagakan rumah sakit dan puskesmas di daerah, Pemprop menggandeng pemkab dan pemkot membentuk pos kesehatan di sepanjang jalur mudik dan balik.

"Seluruh rumah sakit Provinsi nanti kolaborasi dengan pemkot atau pemkab, wajib memberikan pelayanan yang paling ujung di tingkat desa terutama. Masyarakat betul-betul terlayani yang maksimal. Kalau bagi kami layanan kesehatan mau Lebaran atau tidak ya harus siaga 24 jam. Nanti kami berikan spot-spot pelayanan pada arus mudik dan arus balik Lebaran. Jadi kita akan segera kumpulkan pemangku kebijakan dan pelayanan di sepanjang jalur mudik dan arus balik Lebaran," ujar Luthfi usai berkunjung ke RS Dr. Moewardi Solo, Senin (10/3/2025).

Lebih lanjut Luthfi menjelaskan pelayanan kesehatan selama arus mudik dan balik sebagai bentuk operasi kemanusiaan. Seluruh fasilitas kesehatan wajib standar fasilitas dan pelayanan, imbuh eks Kapolda Jawa Tengah itu.

Luthfi mencontohkan Rumah Sakit Daerah Propinsi di Solo, RS Moewardi melayani sekitar 2500 pasien per hari.

Baca juga:

• Mudik 2025, Kemenkes Minta Pengemudi Periksa Kesehatan Gratis
• Mudik Lebaran 2025, Pertamina Siapkan Ratusan Motor Pemasok BBM

Sebelumnya Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi memastikan  jalur-jalur vital di wilayahnya siap dilalui untuk pemudik pada Lebaran 2025. Pemprov menyelenggarakan  posko terpadu Lebaran 2025 mulai 24 Maret hingga 8 April 2025.

“Pemprov Jateng siap menerima kedatangan pemudik. Bisa melalui Tol Trans Jawa, Pantura Pantai Utara, Jalur Tengah, dan Jalur Selatan. Tinggal pilih saja,” kata Luthfi usai menerima kunjungan dari Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi saat Koordinasi Kesiapan Angkutan Lebaran 2025/1446 H, Kamis (06/03/2025).