NASIONAL

TPN Ganjar-Mahfud Ingin Debat Tampilkan Cawapres Sendirian

"Kan kita ingin juga melihat ada kesempatan di mana calon wakil presiden tampil sendirian, calon presiden tampil sendirian"

AUTHOR / Heru Haetami

TPN Ganjar-Mahfud Ingin Debat Tampilkan Cawapres Sendirian
Pengundian nomor urut pasangan capres-cawapres di gedung KPU, Jakarta, Selasa (14/11/2023). (Foto: ANTARA/Galih Pradipta)

KBR, Jakarta-  Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud berharap format debat pada pemilihan presiden 2024 memberikan kesempatan bagi capres maupun cawapresnya tampil sendirian. Menurut Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Chico Hakim menyebut, format itu sudah sesuai aturan dan berjalan baik seperti pada pilpres sebelumnya.

"Nah ini kan ada argumentasi dari KPU bahwa kalaupun semua calon presiden maupun calon wakil presidennya dihadirkan pada setiap debat pun dianggap tidak melanggar aturan kan gitu ya. Nah tapi kan kita ingin juga melihat ada kesempatan di mana calon wakil presiden tampil sendirian, calon presiden tampil sendirian di mana itu juga sesuai dengan aturan. Semuanya sebenarnya sesuai dengan aturan. Tetapi kan kita gini loh, kita selalu di Indonesia ini kita perhatikan bahwa yang selalu dilaksanakan adalah persyaratan minimum apa, minimum requirement akhirnya kalau semuanya yang dilakukan adalah persyaratan minimum kita akan mendapatkan calon-calon di bidang politik yang juga minim dalam segala hal gitu," kata Chico kepada KBR, Rabu (6/12/2023)

Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Chico Hakim menyebut format debat yang menghadirkan masing-masing capres dan cawapres semestinya tak perlu ditakutkan. Sebab kata dia, masing-masing cawapres sudah siap untuk konsep itu.

"Kita berharap ya kita karena memang peraturan itu juga memberi ruang untuk agar calon presiden dan calon wakil presiden itu tampil sendirian dua dari lima debatlah. Kita laksanakan yang itu aja kan juga pernah terjadi sebelumnya. Apa sih yang ditakuti kan gitu. Kalau melihat dari komentar dari semua calon wakil presiden dari mulai Pak Mahfud, Gus Muhaimin, maupun Gibran sendiri semuanya kemarin saya lihat di wawancara semuanya siap harus tampil sendiri. Jadi apa yang ditakuti ya kan masyarakat juga lebih punya lebih akan terpenuhi haknya untuk dapat menilai secara utuh siapa yang mereka akan pilih," katanya.

Baca juga:


Sebelumnya, di media sosial muncul isu dihapuskannya debat calon wakil presiden. Padahal dalam penjelasan pasal 277 UU Pemilu disebutkan debat pasangan calon diselenggarakan sebanyak 5 kali, sebanyak 3 kali adalah debat calon presiden, dan 2 kali debat untuk calon wakil presiden.

KPU mengubah format itu dengan menghadirkan pasangan dalam setiap pelaksanaan debat alias calon presiden akan hadir mendampingi wakilnya saat berdebat.

Debat Pilpres 2024 rencananya akan digelar pada Selasa (12 Desember 2023), Jumat (22 Desember 2024), Minggu (7 Januari 2024), Minggu (21 Januari 2023), dan Minggu (4 Februari 2024).

Editor: Rony Sitanggang

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!