NASIONAL

Pemerintah Integrasikan Transportasi Publik Jabodebek

Jokowi meminta agar seluruh moda transportasi bisa lebih mudah diakses dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat.

AUTHOR / Astri Yuanasari

Jabodebek
Kereta api ringan LRT melintas saat uji coba di lintasan koridor Kelapa Gading-Velodrome, Jakarta (16/2/2019). (Foto: ANTARA/Indrianto Eko)

KBR, Jakarta - Presiden Joko Widodo memberikan arahan kepada jajarannya untuk segera menyelesaikan pengintegrasian transportasi publik.

Jokowi meminta agar seluruh moda transportasi bisa lebih mudah diakses dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat.

Pernyataan itu disampaikan saat Rapat Terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (27/9/2023).

Dalam Tempo Satu Bulan

Sementara itu, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, sistem moda transportasi publik yang menghubungkan Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) akan diintegrasikan dalam kurun satu bulan ke depan.

"Untuk mengintegrasikan sistem moda di Jabodebek. Jadi jangan terpecah-pecah, ada BUMN, pemda, pusat, jadi bagaimana sistem angkutan terintegrasi ini dibuat dalam satu organisasi. Jadi sekarang Presiden memberi waktu satu bulan untuk proses penyusunan struktur organisasinya. Jadi nanti bagaimana orang bisa membeli karcis terusan, nanti karcis bulanan untuk satu angkutan. Misalnya dari Bogor kemudian naik LRT, terus nanti mungkin yang campur dengan bus TransJakarta dan seterusnya, atau dari Bandung naik speed train ke Jakarta langsung LRT langsung nanti busway," kata Luhut usai Rapat Terbatas di Istana Merdeka Jakarta, Rabu (27/9/2023).

Baca juga:

- Presiden Jokowi Sebut Hampir 1 Juta Kendaraan Keluar Masuk Jakarta

- Tinjau LRT Jabodebek, Jokowi: Utamakan Keselamatan

Luhut menambahkan, sistem moda transportasi publik yang menghubungkan Jabodebek bertujuan mengurangi penggunaan kendaraan pribadi. Sekaligus mendorong peningkatan kenyamanan angkutan-angkutan umum, tetapi tetap dengan besaran tarif yang terjangkau atau memadai.

Editor: Fadli

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!