NASIONAL

Lantik Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Firli: Jangan Takut Hadapi Serangan Koruptor

Tetaplah Anda bersama segenap insan KPK khususnya di (bidang) penindakan, siap mengorbankan diri, siap juga menghadapi tantangan.

AUTHOR / M Rifandi Fahrezi

Lantik Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Firli: Jangan Takut Hadapi Serangan Koruptor
etua KPK Firli Bahuri saat konferensi pers penetapan tersangka korupsi LNG di gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (19/9/2023). ANTARA/Muhammad Adimaja

KBR, Jakarta - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri melantik Rudi Setiawan sebagai Deputi Bidang Penindakan dan Eksekusi. Firli berpesan agar Rudi tidak takut terhadap serangan-serangan para koruptor.

"Saya berpesan pada saudara Rudi, jangan pernah takut menghadapi serangan para koruptor. Tetaplah Anda bersama segenap insan KPK khususnya di (bidang) penindakan, siap mengorbankan diri, siap juga menghadapi tantangan dan siap untuk melaksanakan tugas sebagaimana ketentuan undang-undang," saat pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan di Gedung Merah Putih KPK, Senin (6/11/2023).

Firli juga berpesan agar Rudi tidak takut dengan masalah yang nantinya akan muncul ketika menjabat Deputi Bidang Penindakan dan Eksekusi.

"Jangan pernah takut dengan permasalahan, karena sesungguhnya permasalahan tidak pernah membunuh kita. Tapi, permasalahan yang akan datang yang akan tiba menyertai kita, justru membuat kita lebih kuat," lanjutnya.

Baca juga:

Firli mengingatkan Rudi menjalankan tugas dan kewenangannya sesuai undang-undang.

"Bahwa dalam tugas penindakan haruslah taat dan tunduk pada asas-asas pelaksanaan tugas pokok KPK. Sebagaimana diatur dalam Pasal 5 Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2019, di antaranya menjunjung tinggi kepastian hukum, keterbukaan, akuntabilitas demi kepentingan umum, dan lakukan secara profesionalitas dan tidak boleh meninggalkan penghormatan terhadap asasi manusia," kata Firli.

Rudi Setiawan mengisi kursi Deputi Penindakan dan Eksekusi yang sempat kosong, setelah ditinggal Karyoto menjadi Kapolda Metro Jaya. Rudi lolos dengan nilai tertinggi yaitu 85,54 dalam tes policy brief KPK.

Sebelumnya, dia menjabat sebagai Staf Ahli Kapolri di bidang Sosial dan Politik. Selain itu, Rudi juga pernah menjadi Kapolres Indramayu tahun 2010, Kapolrestabes Surabaya pada 2017, dan Wakapolda Lampung pada 2019.

Editor: Wahyu S.

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!