NASIONAL

Hari Tani, SPI Desak Presiden Tuntaskan Redistribusi Lahan Untuk Petani

"Kita terus mendesak ya di masa pemerintahan Jokowi yang masih tersisa satu tahun ini ya supaya reforma agraria itu dituntaskan"

AUTHOR / Shafira Aurel

Hari Tani 2023
Ilustrasi: Aksi Hari Tani. (KBR/Wahyu)

KBR, Jakarta- Pemerintah didesak segera menuntaskan target realisasi redistribusi tanah kepada petani untuk meningkatkan kesejahteraan.  Ketua Serikat Petani Indonesia (SPI), Henry Saragih mengatakan janji tersebut masih belum sesuai target, dan bahkan sangat jauh dari janji yang pernah tersampaikan oleh Presiden Jokowi saat maju dalam Pilpres.

Ia menilai pemerintah tidak serius dalam mengatasi permasalahan kesejahteraan para petani. Menurutnya saat ini kesejahteraan petani Indonesia masih sangat rendah.

"Kita terus mendesak ya di masa pemerintahan Jokowi yang masih tersisa satu tahun ini ya supaya reforma agraria itu dituntaskan (segera). Walaupun ini sisa satu tahun lagi ya, tapi bagaimana janji  sembilan juta hektare itu segera direalisasikan. Karena dari sembilan juta yang dijanjikan itu baru terealisasikan itu satu  koma sekian juta," ujar Henry  saat dihubungi KBR, Minggu (24/9/2023).

Pemerintah menargetkan reforma agraria seluas 9 juta hektare, yakni 4,5 juta hektare redistribusi tanah dan 4,5 juta hektare dalam bentuk legalisasi. Untuk legalisasi sudah jauh melebihi target, namun untuk redistribusi saat ini target baru tercapai sekitar 35 persen.

Ketua Serikat Petani Indonesia (SPI), Henry Saragih meminta pemerintah tidak mengesampingkan kesejahteraan para petani. Ia mendorong pemerintah segera mencari solusi yang kongkrit dan memberikan jaminan kesejahteraan yang layak bagi para petani Indonesia.

Baca juga:

- Hari Tani 2023, Hak Kepemilikan Lahan Jadi Sorotan

- Komnas HAM Paparkan Temuan Awal PascaBentrokan di Rempang

Ketua Serikat Petani Indonesia (SPI), Henry Saragih  meminta pemerintah untuk berhenti melakukan perampasan tanah, intimidasi, kriminalisasi, dan diskriminasi hukum kepada petani dan pejuang reforma agraria lainnya.

Setiap 24 September diperingati sebagai Hari Tani Nasional. Kemarin Presiden Jokowi melalui media sosialnya mengucapkan terima kasih atas kerja keras petani-petani Indonesia, sehingga pasokan beras di pasar-pasar dan persediaan beras di gudang-gudang mencukupi.

Editor: Rony Sitanggang

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!