NASIONAL

Antisipasi Calon Tunggal, KPU DKI Akan Perpanjang Pendaftaran Calon Pilkada

KPU DKI Jakarta bakal memperpanjang masa pendaftaran jika hanya ada satu paslon yang terdaftar di Pilkada serentak 2024.

AUTHOR / Heru Haetami

EDITOR / Agus Luqman

calon tunggal pilkada, lawan kotak kosong Pilkada, jumlah calon tunggal pilkada, kapan pendaftaran c
Warga melintas di jembatan penyeberangan yang terpasang dukungan pada calon pilkada DKI di Pancoran, Jakarta, Senin (12/8/2024). (Foto: ANTARA/Muhammad Ramdan)

KBR, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum KPU DKI Jakarta bakal memperpanjang masa pendaftaran jika hanya ada satu paslon yang terdaftar di Pilkada serentak 2024.

Komisioner KPU DKI Jakarta Astri Megatari mengatakan, teknisnya masih dirapatkan bersama KPU RI.

"Mekanismenya, kalau hanya ada satu pasangan calon yang sampai di akhir masa pendaftaran ini mendaftar. Kita kan masa pendaftarannya 27 sampai 29 Agustus, maka nanti akan dilakukan perpanjangan pendaftaran," kata Astri kepada wartawan, Selasa, (13/8/2024).

Komisioner KPU Jakarta Astri Megatari menegaskan, saat ini belum ada hasil final berapa jumlah pasangan bakal calon kepala daerah di Jakarta.

KPU masih melakukan rekapitulasi dukungan pencalonan independen di tingkat kecamatan.

"Sedang rekapitulasi di tingkat kecamatan, tanggal 13 lanjut di tingkat kota atau kabupaten, kemudian di tingkat provinsi. Nanti tanggal 19 ini kita melakukan penetapan apakah nanti pasangan calon perseorangan ini dinyatakan MS memenuhi syarat atau tidak memenuhi syarat," katanya.

Baca juga:

Sebelumnya, isu fenomena kotak kosong ramai jelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah 2024. Salah satunya mencuat di wilayah Jakarta.

Isu tersebut muncul usai sinyal manuver Partai Keadilan Sejahtera PKS bakal bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju. PKS sejatinya sudah menyodorkan nama Anies Baswedan, namun pencalonan itu terancam kandas.

Pada Pilkada 2024, isu kotak kosong mencuat setelah diduga ada skenario pengusungan Ridwan Kamil sebagai calon gubernur Jakarta oleh Koalisi Indonesia Maju Kim Plus. Meskipun di Jakarta, ada pasangan bakal calon independen yang masih berjuang di tahap verifikasi faktual.

Koalisi Indonesia Maju yang merupakan parpol gabungan pendukung Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024 lalu.

Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi Perludem memprediksi fenomena kotak kosong di Pilkada 2024 tidak hanya akan terjadi di satu tempat saja. Tetapi akan menyasar di tempat-tempat strategis lainnya, seperti Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, hingga DKI Jakarta.

Perludem mengajak masyarakat lebih kritis dan berani menolak hal-hal yang dapat merusak demokrasi.

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!