Pernyataan itu disampaikan Firli menanggapi sorotan terhadap dirinya karena ia menghindar dari media usai diperiksa polisi.
Penulis: Wahyu Setiawan
Editor:

KBR, Jakarta - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengaku butuh waktu untuk jeda usai diperiksa polisi pada 16 November lalu.
Pernyataan itu disampaikan Firli menanggapi sorotan terhadap dirinya karena ia menghindar dari media usai diperiksa polisi.
Saat itu, Firli keluar dari Bareskrim Polri sambil menutupi wajahnya dengan tas di dalam mobil. Firli diperiksa terkait dugaan pemerasan terhadap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
"Saya paham rekan-rekan media menunggu saat itu, saya sadar rekan-rekan menunggu. Dengan kesadaran bahwa saya adalah pejabat publik, tetapi juga saya sebagai manusia terkadang saya butuh waktu untuk jeda. Terutama di situasi yang begitu yang saya anggap situasi abnormal yang tidak bisa saya jelaskan saat ini. Apalagi sehari sebelumnya saya tidak tidur karena menangani tindak pidana korupsi terkait dengan penjabat bupati Sorong. Rekan-rekan saya dari awal mengatakan bahwa itulah pengabdian kita sebagai anak bangsa," kata Firli saat konferensi pers di Gedung Merah Putih, dipantau dari kanal Youtube KPK, Senin (20/11/2023).
Baca juga:
- Langkah Polda Metro Jaya Usai Memeriksa Ketua KPK Firli Bahuri
- Presiden Diminta Copot Firli Bahuri sebagai Pimpinan KPK
Firli Bahuri mengaku saat itu kehilangan kontak dengan kendaraan pribadinya usai diperiksa polisi. Padahal dia mengeklaim tengah ditunggu pejabat KPK karena ada pertemuan penting.
"Saya sungguh dikagetkan mengapa kendaraan pribadi saya, saya tidak tahu keberadaanya dan saya tidak menemukan kendaraan tersebut. Sehingga seseorang menyampaikan kepada saya untuk meminjamkan mobil pribadinya kepada saya dan mengantar saya keluar dari tempat," ungkapnya.
"Karena sesungguhnya saya ditunggu dalam kegiatan penting untuk menyelesaikan persoalan di KPK. Karena rekan-rekan paham pada hari itu KPK telah melakukan tangkap tangan terhadap oknum dari pihak Kejaksaan," sambungnya.
Firli menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri pada 16 November 2023 usai dua kali absen dari panggilan. Terakhir kali, dia diperiksa di Bareskrim pada 24 Oktober 2023.
Editor: Agus Luqman