indeks
Hadapi Lonjakan Penumpang, Bandara Banyuwangi Tambah Penerbangan Nataru

Pihak bandara telah mendirikan posko pengamanan dan menambah frekuensi penerbangan yang mulai diberlakukan pada 29 Desember 2024.

Penulis: Hermawan Arifianto

Editor: Muthia Kusuma

Google News
bandara
Aktivitas di ruang keberangkatan di Bandara Sentani Jayapura, Papua, Minggu, (19/12/2021) (FOTO: Iwan Adisaputra)

KBR, Banyuwangi– Bandara Banyuwangi, Jawa Timur, diprediksi akan mengalami lonjakan penumpang sebesar 30 persen selama libur panjang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

General Manager Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Banyuwangi, Johan Seno Acton, menyebut puncak kedatangan penumpang diperkirakan terjadi pada 21 Desember 2024, sedangkan puncak arus balik pada 30 Desember 2024.

Guna mengantisipasi lonjakan ini, pihak bandara telah mendirikan posko pengamanan dan menambah frekuensi penerbangan yang mulai diberlakukan pada 29 Desember 2024.

"Kami sempat mengajukan juga penebalan ke beberapa airline terkait penambahan rute dan penerbangan. Terakhir kami berkomunikasi dengan Batik Air, dan mereka akan terbang tanggal 29 Desember. Saat ini kami fokus pada persiapan Nataru,” ujar Johan pada Selasa (17/12/2024) di Banyuwangi.

Baca juga:

Johan menjelaskan penambahan frekuensi penerbangan dilakukan oleh Batik Air yang melayani rute Jakarta-Banyuwangi pulang-pergi setiap Jumat dan Minggu. Penambahan ini melengkapi dua penerbangan lain yang telah beroperasi di Bandara Banyuwangi.

Di sisi lain, Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menyambut baik kebijakan penambahan penerbangan di Bandara Banyuwangi. Ia meyakini langkah ini akan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.

"Akses transportasi yang bertambah tentu akan semakin banyak orang berkunjung ke Banyuwangi dan memberikan dampak positif bagi perekonomian," kata Ipuk.

Ipuk menambahkan, pada tahun 2025, Banyuwangi menargetkan kedatangan 400 ribu wisatawan. Dengan peningkatan aksesibilitas melalui transportasi udara, target tersebut diharapkan dapat tercapai, sekaligus mendorong pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi di Kabupaten Banyuwangi.

Baca juga:

Bandara Banyuwangi
Nataru
lonjakan penumpang
Wisatawan
penambahan rute

Berita Terkait


Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Loading...