indeks
Fraksi Partai Aceh Tagih Janji Gubernur

KBR68H, Banda Aceh - Fraksi Partai Aceh Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) meminta Gubernur Aceh Zaini Abdullah untuk segera mengevaluasi kinerja kepala-kepala Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA).

Penulis: Radio Antero

Editor:

Audio ini dihasilkan oleh AI
Google News
Fraksi Partai Aceh Tagih Janji Gubernur
partai aceh, janji gubernur, daya serap

KBR68H, Banda Aceh - Fraksi Partai Aceh Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) meminta Gubernur Aceh Zaini Abdullah untuk segera mengevaluasi kinerja kepala-kepala Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA). Hal itu menyusul rendahnya serapan anggaran pendapatan dan belanja Aceh (APBA) tahun 2013.


Anggota Fraksi Partai Aceh Mariati mengatakan sebelumnya gubernur Aceh dihadapan sidang paripurna DPR Aceh berjanji akan mengevaluasi kepala-kepala SKPA setiap enam bulan sekali, namun hingga kini belum dilakukan, rendahnya kinerja kepala-kepala SKPA berdampak pada rendahnya realisasi APBA 2013.


“Gubernur pernah janji pada sidang paripurna untuk evaluasi SKPA setiap enam bulan sekali, namun fraksi kami fraksi Partai Aceh belum melihat evaluasi yang dilakukan oleh saudara gubernur,”lanjutnya.


Mariati menyebutkan jika evaluasi tidak segera dilakukan, pihaknya khawatir APBA 2014 yang baru saja disahkan akan bernasib sama dengan APBA 2013, bahkan bisa lebih terpuruk.


Sementara itu Fraksi PPP-PKS DPR Aceh juga menyatakan rasa prihatin yang sangat mendalam terhadap lemahnya daya serap anggaran tahun 2013.


Wakil ketua Fraksi PPP-PKS Mohhariadi Syafari mengatakan Ketidakmampuan pemerintah Aceh dalam merealisasikan anggaran, telah memberikan dampak yang tidak baik secara ekonomis terhadap situasi dan kondisi perekonomian masyarakat Aceh.


Sumber: Radio Antero


Editor: Doddy Rosadi


partai aceh
janji gubernur
daya serap

Berita Terkait


Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Loading...