Tapi, siapa dua Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah itu, Mu'ti mengaku tidak tahu-menahu.
Penulis: Heru Haetami, Fadli Gaper
Editor: R. Fadli

KBR, Jakarta - Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti menyampaikan, dirinya ditunjuk oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto sebagai Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah.
Sesaat setelah keluar dari kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan hari ini, Mu'ti juga mengatakan, nantinya ia akan didampingi dua wakil menteri.
Tapi, siapa dua Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah itu, Mu'ti mengaku tidak tahu-menahu.
"Yang pertama, tadi Pak Prabowo menyampaikan memberikan amanah kepada saya untuk memimpin Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Dan insya Allah saya didampingi dua orang wakil menteri, tapi wakilnya siapa belum tahu. Itu hak otoritas beliau. Dan kami juga menyampaikan insya Allah bisa melaksanakan dan memimpin kementerian untuk memajukan pendidikan. Dan beliau juga mengatakan bahwa pendidikan adalah kunci untuk membangun bangsa," ujarnya (14/10/2024)
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti yang menjadi kandidat terpilih Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah menjelaskan, dua hari lalu bertemu Ketua Harian Partai Gerindra Sufi Dasco Ahmad. Dalam pertemuan itu dirinya menandatangani dua dokumen yakni surat kesediaan menjadi Menteri, dan dokumen pakta integritas.
Diketahui, Presiden terpilih Prabowo Subianto hari ini memanggil sejumlah tokoh yang akan masuk di kabinetnya.
Sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju juga terlihat merapat ke kediaman Prabowo di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Pantauan wartawan, para menteri kabinet Jokowi yang hadir antara lain Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Agus Harimurti Yudhoyono.
AHY Diberi Peran Strategis
Sementara itu, Sejumlah tokoh partai hari ini bertemu Presiden terpilih Prabowo Subianto di kediamanya di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta. Salah satunya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.
AHY menjelaskan, dirinya diminta Prabowo untuk menjadi pembantu di kabinet pemerintahan dan menjalankan peran strategis.
"Menyampaikan harapan dan penugasan kepada sejumlah tokoh untuk membantu beliau di pemerintahan 5 tahun mendatang. Sehingga tadi saya tentunya juga bersyukur dan ini sebuah kehormatan untuk bisa menjadi salah satu bagian dari tim yang Bapak Prabowo akan bentuk. Mudah-mudahan menjadi super tim untuk bisa menjalankan tugas-tugas dan mewujudkan visi misi beliau, sebagai presiden periode 2024-2029," ujar AHY di Kertanegara, Jakarta, Senin, (14/10/2024).
AHY enggan menyebutkan secara detil pos kementerian mana yang akan dirinya jabat. Ia mengatakan, tidak ingin mendahului pengumuman resmi dari Prabowo.
Baca juga:
Sekjen Gerindra: Pelantikan Menteri Akan Lebih Cepat dari Tradisi Sebelumnya