Calon wakil gubernur DKI Jakarta Rano Karno menyebut ada hampir 18 animator Indonesia berkontribusi di film Avatar. Benarkah?
Penulis: Tim KBR
Editor: Agus Luqman
KBR, Jakarta - Calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Rano Karno menjanjikan bakal membangun Balai Latihan Kerja (BLK) modern, khususnya untuk memudahkan generasi muda (Gen Z) mendapatkan pekerjaan. Termasuk pelatihan animasi. Karena menurut Rano Karno, banyak anak Indonesia menjadi kreator animasi dunia.
"Banyak anak Indonesia menjadi kreator, pembuat animasi dunia. Bahkan film Avatar, itu hampir 18 anak Indonesia yang bekerja di Indonesia, untuk mensuplai Disney. Ini Gen Z populasinya besar, potensinya besar, tinggal kita memberi jurusan-jurusan kepada mereka. Agar penjuruan Gen Z tidak salah arah," kata Rano Karno dalam Debat Pertama Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Pemilihan Tahun 2024 di Jakarta, Minggu (6/10/2024).
Benarkah ada hampir 18 animator Indonesia berkontribusi di film Avatar atau Disney?
Verifikasi:
Sejauh ini tidak ada sumber resmi mengenai jumlah animator Indonesia yang berkontribusi untuk film Avatar Disney, atau untuk proyek-proyek film Disney. Ini terkait dengan sejumlah alasan seperti tidak adanya data terpusat, peran yang beragam dari tiap animator dengan level kontribusi bervariasi, hingga karena tingkat kerahasiaan.
Meski begitu, ada anyak animator Indonesia yang sudah berkarya di tingkat dunia. Sedikitnya ada lima nama animator yang cukup terkenal yang berkontribusi dalam proyek-proyek animasi film Disney atau di film-film Hollywood.
Ada nama Griselda Sastrawinata yang telah bekerja untuk sejumlah film seperti Frozen II, Moana, Wreck It Ralph 2, How to Train Your Dragon 2, Puss in Boots dan sejumlah film animasi lain. Griselda bahkan menjabat Associate Production Designer di Disney Animation Studios dan bertanggung jawab atas desain kostum karakter Anna di Frozen II.
Animator lain adalah Andrea Surya yang berkontribusi dalam pembuatan animasi dan visual effect di film Hollywood seperti Iron Man, Transformer dan Star Trex.
Ada juga nama Ronny Gani, seorang animator senior Indonesia yang terlibat dalam sejumlah film bergengsi seperti The Avengers: End Game, Pacific Rim, Transformer: Age of Extinction dan sejumlah film lain.
Sementara animator Paulie Alam berkontribusi untuk film produksi Pixar, anak perusahaan Walt Disney, untuk film Soul dan Toy Story 4.
Nama animator kondang lain adalah Sashya Subono Halse yang bekerja di Studio Weta FX berbasis di Selandia Baru. Ia berkontribusi di sejumlah film, termasuk film Avatar produksi Disney, yang memenangi penghargaan Piala Oscar untuk kategori visual efek terbaik 2022.
Baca juga:
