Pemkot Balikpapan Rekrut SDM untuk RS Khusus Keluarga Miskin

Pemerintah Kota Balikpapan memastikan awal 2015 akan mengoperasikan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) khusus Keluarga Miskin (Gakin), meski alat kesehatannya belum memadai.

KBR, Balikpapan – Pemerintah Kota Balikpapan memastikan awal 2015 akan mengoperasikan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) khusus Keluarga Miskin (Gakin), meski alat kesehatannya belum memadai. 

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Dyah Muryani mengatakan, saat ini sedang mempersiapkan SDM yakni melakukan proses perekrutan pegawai baik yang berstatus pegawai negeri sipil (PNS) maupun non PNS mulai dari dokter, bidan, perawat, farmasi hingga cleaning service. 

Bahkan kata Dyah, khusus untuk tenaga medis yang berstus PNS sudah ada sekitar 60-an yang direkrut dan kini menjalani training di Rumah Sakit Umum Kanudjoso (RSKD) Balikpapan. Sedangkan yang non PNS sedang menjalani proses seleksi sekitar 150 orang. 

Mereka yang menjalani proses seleksi sudah menyelesaikan tahapan administrasi dan akan menjalani psikotes. Rencananya RSUD membutuhkan pegawai hingga 400 orang setelah seluruh alat kesehatan memadai.

“Tenaga medis sampai saat ini kalau yang PNS itu mungkin sudah sekitar 60-an (yang diterima), kita mungkin akan menambah 100- hingga 150 yang non PNS (dalam proses seleksi). (Tenaga yang dibutuhkan) dokter, perawat, bidan, terus tenaga farmasi , tenaga cleaning servis,” kata Dyah Muryani, Jumat (21/11).

Dia menambahkan, karena alat kesehatan yang minim, baru 100 tempat tidur yang dipersiapkan, maka untuk sementara hanya akan menggunakan sekitar 250 pegawai, baik PNS maupun non PNS. 

Dyah Muryani mengakui, saat ini alat kesehatan belum memenuhi standar karena keterbatasan anggaran. Dari Rp 153 miliar dana yang dibutuhkan untuk pemenuhan alat kesehatan baru sekitar Rp 30 miliar yang terealisasi. 

Rencananya dalam APBD Kota Balikpapan 2015 dialokasikan sebesar Rp 20 miliar untuk pengadaan alat kesehatan. Alat kesehatan yang masih minim diantaranya alat-alat di ruang ICU (Intensive Care Unit), tempat tidur rawat inap, maupun alat-alat penunjang lainnya.

Direncanakan rumah sakit tersebut akan mulai beroperasi pada 10 Februari 2015 atau bertepatan dengan HUK Kota Balikpapan ke 108.

Editor: Antonius Eko