indeks
Pemilu: Koalisi Malang Raya Prihatinkan Etika yang Hilang

Koalisi mendesak pemimpin negara dan bangsa memberikan keteladanan etika dan praktik kenegarawanan, dalam berbangsa serta bernegara.

Penulis: Zainul Arifin

Editor:

Google News
Etika
Koalisi Masyarakat Sipil Malang Raya beraksi unjuk rasa, Senin (5/2/2024). (Foto: Zainul Arifin/KBR)

KBR, Malang - Koalisi Masyarakat Sipil "Malang Raya" hari ini (Senin, 5 Februari 2024) menggelar unjuk rasa di depan Tugu Malang, Jawa Timur.

Koalisi mendesak pemimpin negara dan bangsa memberikan keteladanan etika dan praktik kenegarawanan, dalam berbangsa serta bernegara.

Juru bicara Koalisi Masyarakat Sipil "Malang Raya", Purnawan Dwikora Negara mengatakan, aksi ini sebagai bentuk keprihatinan terhadap situasi bangsa dalam kontestasi Pemilu

"Mimbar ini ditujukan karena masyarakat sipil dan akademis melihat adanya gejala praktek penyalahgunaan kewenangan dan kekuasaan yang semakin masif," kata Purnawan.

Juru bicara Koalisi Masyarakat Sipil "Malang Raya", Purnawan Dwikora Negara juga menyataan prihatin, karena Presiden, Mahkamah Konstitusi, Partai Politik, dan Ketua Umum partai politik, saat ini tidak lagi menjunjung etika serta keteladanan.

Baca juga:

- Perguruan Tinggi Serukan Etika, Forum Rektor: Otonomi Kampus

- Petisi Bulaksumur Tuding Pemerintahan Presiden Joko Widodo Menyimpang

Koalisi juga menuntut Presiden dan Aparatur Sipil Negara tidak menyalahgunakan kekuasaan demi kepentingan politik praktis.

Koalisi Masyarakat Sipil "Malang Raya" terdiri dari akademisi berbagai perguruan tinggi, aktivis LSM, pegiat warga dan berbagai elemen lainnya.

Editor: Fadli

Malang Raya
Etika
#kabar pemilu KBR
#PemiluDamaiTanpaHoaks

Berita Terkait


Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Loading...