NUSANTARA

Maraknya Pencurian Alat Tangkap Ikan Resahkan Nelayan Rembang

Nelayan di Kecamatan Kragan dan Sarang, Rembang, Jawa Tengah, resah dengan maraknya aksi pencurian ring dari kuningan, yang biasa dijadikan bandul pemberat jaring.

AUTHOR / Radio R2B Rembang

Maraknya Pencurian Alat Tangkap Ikan Resahkan Nelayan Rembang
pencuri, nelayan, rembang, jala, ikan

Nelayan di Kecamatan Kragan dan Sarang, Rembang, Jawa Tengah, resah dengan maraknya aksi pencurian ring dari kuningan, yang biasa dijadikan bandul pemberat jaring.

Pencuri naik ke atas kapal, kemudian menggasak ring kuningan. Usai beraksi, biasanya pelaku tidak langsung membawa hasil kejahatan, tetapi ditenggelamkan dulu di pinggir laut. Setelah aman, pencuri baru mengambil ring tersebut.

Pekan lalu, kapal yang disandarkan di pantai Desa Tanjungan Kec. Kragan kehilangan banyak ring. Kepala Desa Tanjungan, Munasri mengatakan, harga ring bisa mencapai Rp 40 ribu per buah. Ia berharap kepolisian segera mengusut dan membekuk para pelakunya.

Kapolsek Kragan, Siswanto menyatakan pihaknya sering menggelar patroli di kawasan pesisir. Hanya saja ada kendala yakni posisi kapal berada cukup jauh dari bibir pantai, sehingga pengawasan menjadi terbatas.

Ia mengusulkan, nelayan menyediakan perahu untuk patroli bersama agar mempersempit ruang gerak pencuri.

Kabar hilangnya ring alat tangkap ikan dua kapal di Tanjungan Kragan mengundang solidaritas nelayan Sarang. Mereka ikut membantu melakukan penyisiran dan akhirnya semua ring ditemukan dekat areal tambak desa Kalipang Kec. Sarang. Pasca kejadian ini, nelayan akan mengoptimalkan penjagaan, sekaligus meminta Pemkab Rembang memperbanyak bantuan sarana lampu penerangan di lokasi sandaran kapal.

Sumber: R2B Rembang 

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!