NUSANTARA

Bey: Di Jabar Aman, Paskibraka Boleh Pakai Jilbab

"Tadi saya sudah kontak Sekretaris Utama (Sestama) BPIP dan menyampaikan permohonan maaf atas kegaduhan," kata Bey.

AUTHOR / Arie Nugraha

EDITOR / R. Fadli

Paskibraka
Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengukuhkan 52 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Jabar (14/8/2024). (Foto: KBR/Biro Adpim Jabar)

KBR, Bandung - Seluruh anggota pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) di Jawa Barat tidak dilarang memakai hijab atau jilbab. Penegasan itu disampaikan Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, dan sudah dikoordinasikan ke Badan Pembina Ideologi Pancasila BPIP.

"Sejak dari awal pengukuhan, saya sudah dilaporkan Ketua Purna Paskibraka dan sudah koordinasi komunikasi dengan BPIP. Memang saya sudah menyampaikan keberatan kami bahwa hal-hal seperti keyakinan itu jangan diintervensi oleh negara karena itu kan hak asasi manusia. Tapi sudah beres, sudah ada rilis dari BPIP bahwa mereka memperbolehkan hijab, sudah clear," ujar Bey dalam siaran media ditulis Bandung, Jumat (16/8/2024).

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menambahkan, anggota Paskibraka di provinsinya berjumlah 52 orang, berasal dari 27 kabupaten/kota. Mereka akan bertugas 17 Agustus besok saat upacara HUT ke-79 RI di Lapangan Gasibu, Bandung.

Bey mengungkapkan, saat koordinadi dengan BPIP, justru pihak Sekretaris Utama (Sestama) badan tersebut menyatakan permohonan maaf pasca-munculnya kegaduhan akibat larangan berjilbab saat pengukuhan Paskibraka Nasional.

Mereka, disebutkan Bey, melayangkan permintaan maaf langsung kepada dirinya atas peristiwa yang semestinya tidak terjadi.

"Tadi saya sudah kontak Sekretaris Utama (Sestama) BPIP dan menyampaikan permohonan maaf atas kegaduhan," kata Bey.

Bey menyebut, di Jabar aman, Paskibraka boleh memakai jilbab.

52 Paskibraka Jabar 2024

Sebelumnya, Bey Machmudin secara resmi mengukuhkan Paskibraka tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar) yang akan bertugas pada upacara HUT Ke- 79 RI yang rencananya digelar di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Sabtu (17/8/2024).

Sebanyak 52 anggota Paskibraka yang mewakili 27 kabupaten/kota se-Jabar telah ditempa jiwa nasionalisme, patriotisme, dan kepemimpinannya.

Para anggota Paskibraka ini juga telah menempuh berbagai macam tahapan seleksi mulai dari tes wawasan kebangsaan, intelegensi umum, kesamaptaan, kesehatan, parade, PBB, wawancara hingga rangkaian tes lainnya.

Salah satu anggota Paskibraka Provinsi Jabar, perwakilan dari Kabupaten Majalengka, Naufal Fadhil Mufarrijan Nugraha mengaku senang sekaligus bangga terpilih menjadi salah satu Paskibraka Provinsi Jabar di tahun ini.

Hal paling berkesan baginya selama mengikuti rangkaian kegiatan Paskibraka Jabar, yakni ia berusaha beradaptasi dengan situasi kondisi yang menurutnya baru dan menambah wawasan.

Ia pun senang belajar hal baru selama mengikuti rangkaian kegiatan mulai dari latihan ketahanan fisik, disiplin, dan moralitas agar bermental kuat.

Latihan kepemimpinan pun penting baginya sebagai generasi muda Jabar untuk menghadapi tantangan dunia ke depan.

"Orang-orang terdekat men- support. Saya tahu orang- orang di daerah saya juga banyak yang mendukung karena itu saya bersemangat menjalankan tugas semaksimal mungkin," ungkap Naufal di Kantor Gubernur Gedung Sate, Kota Bandung, usai acara pengukuhan oleh Penjabat Gubernur Jabar, Rabu (14/8/2024) sore.

Ia mengungkap pula makna kemerdekaan baginya, yakni ketika setiap individu atau masyarakat bisa merasa aman, nyaman, dan tentram berada di negaranya.

Anggota Paskibraka Jabar lainnya, perwakilan dari Kota Bogor, Rhibka, juga mengaku senang dan bangga karena dapat dipercaya menjalani tugas sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka tingkat Provinsi Jabar.

"Hal yang paling berkesan dapat berkenalan dengan teman -teman baru dari berbagai kota/ kabupaten se-Jawa Barat, bertemu para pelatih yang sangat menyenangkan, dan menjalani berbagai kegiatan yang menjadi hal baru bagi saya," tutur Rhibka.

Sama seperti Naufal, ia pun mengaku mendapat dukungan dari orang-orang sekitarnya mulai dari keluarga, teman-teman, pelatihnya saat di Kota Bogor hingga pelatih di Provinsi Jabar.

"Harapan untuk Provinsi Jawa Barat, semoga jaya selalu, tetap makmur dan semakin maju," ujar Rhibka.

Dalam memaknai kemerdekaan, Rhibka ingin generasi muda ataupun anak-anak bangsa bisa bebas mengeksplorasi kemampuan diri dan dapat memperjuangkan segala hal yang terbaik bagi bangsa dan negara.

Baca juga:

Paskibraka Lepas Jilbab, Kepala BPIP Didesak Mundur
Panen Kritik Soal Larangan Jilbab Paskibraka

Dugaan Larangan Paskibraka Mengenakan Jilbab Tuai Kecaman

Momok KDRT yang Menghantui Perempuan

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!