BERITA

Banjir Tiga Kecamatan Kabupaten Bandung, Ketinggian Hingga 1,5 Meter

"Saya sendiri harus berenang ke rumah pas pulang kerja malam tadi. Ketinggian air seleher,"

AUTHOR / Arie Nugraha

Banjir Tiga Kecamatan Kabupaten Bandung, Ketinggian Hingga 1,5 Meter
Banjir di Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jabar, Rabu (3/11/2021). (Antara/Novrian Arbi)

KBR, Bandung-  Bencana banjir terjadi di Kecamatan Dayeuh Kolot, Bale Endah dan Bojong Soang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Menurut anggota komunitas lingkungan dan sosial Munding Dongkol Dayeuh Kolot Saefulloh ketinggian maksimal air yang menyebabkan banjir mencapai 1,6 meter di permukiman warga.

"Itu saya perkirakan dari 14 RW Kecamatan Dayeuh Kolot terdapat sebanyak 6.871 kepala keluarga (KK). Yang terdampak banjir sekitar 65 persenan untuk tadi malam (27/11/2021) sampai saat ini," ujar Saefulloh kepada KBR, Bandung, Minggu (28/11/21).

Saefulloh menyebutkan meski ada penurunan ketinggian air tetapi itupun hanya di kisaran 20 centimeter dari ketinggian air semula.

Kemungkinan ketinggian air di pemukiman penduduk ini akan bertahan dan bertambah akibat kondisi cuaca kerap turun hujan.

"Setelah siang hari sering mendung dan terjadi hujan besar di daerah hulu seperti di kawasan Bandung Timur, Kota Bandung dan daerah Majalaya sekitarnya. Itu kalau hujannya besar dan lama di kawasan itu, maka di kawasan Bandung Selatan seperti Dayeuh Kolot dipastikan banjir," kata Saefulloh.

Saefulloh memastikan jika hujan yang turun hanya di kawasan Kabupaten Bandung, tidak memiliki riwayat memicu banjir hingga merendam hampir atap rumah.

Baca juga:

Kini sebagian besar warga Kecamatan Dayeuh Kolot masih tetap bertahan di rumahnya masing-masing.


"Ada beberapa yang mengungsi ke Gedung PMI. Tapi sebagian lagi tetap bertahan yang memiliki lantai dua rumahnya. Saya sendiri harus berenang ke rumah pas pulang kerja malam tadi. Ketinggian air seleher," tutur Saefulloh.

Tak hanya di Kecamatan Dayeuh Kolot, Saefulloh meyebutkan hal serupa terjadi juga di Kecamatan Bale Endah dan Bojong Soang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Bencana banjir yang merendam pemukiman warga kembali terjadi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

"Awalnya banjir yang hampir sama terjadi pada hari Jumat, 26 November 2021 tapi hari Sabtu pagi (27/11/2021) ketinggian air surut 20 centimeter. Tapi Minggu dini hari, tinggi air dengan cepat naik," tukas Saefulloh.

Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung kini tengah melakukan pencarian dan pertolongan terhadap warga yang terdampak banjir.

Kemungkinan besar banjir akan tetap terjadi karena otoritas pemantau cuaca negara BMKG, memperkirakan puncak musim hujan terjadi   Januari 2022. 

Editor: Rony Sitanggang

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!