Pengamat: Jokowi Belum Berikan Solusi Masalah Bangsa

Jokowi terkesan menyamakan antara memimpin negara dengan memimpin daerah.

KBR, Jakarta - Calon presiden Joko Widodo dianggap belum memberikan gambaran bagaimana cara menyelesaikan masalah-masalah yang sedang dihadapi bangsa Indonesia. Pengamat ekonomi INDEF Sugiyono menganggap Joko Widodo masih terkesan menyamakan memimpin negara dengan memimpin sebuah daerah. 

Menurut penilaian Sugiyono, dalam debat capres putaran kedua semalam (15/6), Jokowi terus menerus mengungkapkan program yang dilakukan di tingkat daerah. 

“Pengalaman dia pada waktu walikota, gubernur, bahkan itu yang disampaikan adalah kapasitas berfikir sebagai kepala dinas. Jadi biasa yang dilakukan, ketika dalam tekanan seseorang adalah yang biasa dia ingat, yang biasa dia lakukan,” jelas Sugiyono dalam program Sarapan Pagi KBR. 

Tapi beban sebagai Presiden jelas berbeda dengan sebagai Walikota maupun Gubernur, kata Sugiyono lagi. 

“Ekspetasi saya, ketika Pak Jokowi ditanya soal bagaimana hadapi masyarakat ekonomi ASEAN misalnya, dia bisa jawab mengutamakan barrier ekonomi.”

Dalam debat capres semalam, Jokowi menjelaskan bahwa ia akan menguatkan sektor riil masyarakat dengan pembangunan pasar tradisional dan PKL kalau terpilih sebagai Presiden. Para pedagang kecil inilah yang dianggap sebagai ujung tombak pasar untuk penguatan dalam negeri. Jokowi juga akan menguatkan pembangunan di daerah untuk mendongkrak tenaga kerja berkualitas di daerah.

Editor: Citra Dyah Prastuti