Menko Perekonomian Jamin Pembatasan Solar Tidak Pengaruhi Kenaikkan Harga

KBR, Jakarta

KBR, Jakarta – Pemerintah menjamin pembatasan penjualan solar bersubsidi tidak akan mempengaruhi tingkat inflasi maupun kenaikan harga barang.

Hal ini disampaikan oleh Menteri Kooordinator Bidang Perekonomian, Chairul Tanjung di Kantornya, Senin (4/8). Menurutnya dampak dari pembatasan penjualan akan berbeda dengan dampak ketika terjadi kenaikan harga.

“Tidak ada kenaikan harga barang karena harga solar tidak naik, yang ada adalah pembatasan. Kalau tidak dapat yang bersubsidi di Jakarta Pusat bisa beli di Jakarta yang lain,” jelas CT.

Pembatasan penjualan solar subsidi tersebut akan menyebabkan penghematan meskipun angkanya tidak besar. Chairul memperkirakan akan ada penghematan sekitar 2 juta KL solar sampai akhir tahun nanti.

“Dari langkah ini diperkirakan akan bisa menghemat kira-kira 2 juta kiloliter sampai dengan akhir tahun. Sehingga, target dari 48 juta kiloliter menjadi 46 juta kiloliter bisa terpenuhi,” jelas dia

Sebelumnya, Badan Pengatur Kegiatan Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) membuat kebijakan pembatasan waktu penjualan BBM bersubsidi di Kalimantan, Sumatera, Bali, dan Jawa. Sehingga waktu penjualan solar bersubsidi di semua SPBU di Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Bali akan dibatasi hanya pukul 08.00 hingga 18.00 waktu setempat.

Editor: Pebriansyah Ariefana