NASIONAL

Firli Bantah Peras SYL, Polisi Lanjutkan Penyelidikan

Proses penyelidikan sedang berlangsung dan masih berproses.

AUTHOR / Ardhi Ridwansyah, Fadli Gaper

Firli Bantah Peras SYL, Polisi Lanjutkan Penyelidikan
Ketua KPK Firli Bahuri memberikan keterangan pers penetapan tersangka korupsi LNG di gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (19/9/2023). ANTARA FOTO/Muhammad A

KBR, Jakarta - Polda Metro Jaya memastikan terus melanjutkan proses penyelidikan dugaan pemerasan yang dilakukan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Ade Safri Simanjuntak mengatakan, dugaan pemerasan itu terjadi saat penanganan perkara di Kementerian Pertaniaan tahun 2021.

"Sehingga kemudian tim penyelidik melakukan serangkaian upaya penyelidikan untuk menemukan apakah ada peristiwa pidana yang terjadi dari yang dilaporkan dimaksud," kata Ade dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Kamis (5/10/2023) petang.

Ade mengatakan, penyelidik telah memeriksa enam orang dalam kasus ini. Salah satunya Syahrul Yasin Limpo, yang kini telah mengajukan pengunduran diri dari jabatan Menteri Pertanian. Syahrul terakhir kali diperiksa di Polda Metro Jaya, kemarin.

"Di mana beliau telah dimintai keterangan atau klarifikasi sebanyak tiga kali," jelas Ade.

Bekas Kapolresta Solo itu memastikan, pemeriksaan masih akan dilakukan. Namun Ade enggan menjawab ketika ditanya mengenai kemungkinan memeriksa pimpinan KPK.

    "Proses penyelidikan sedang berlangsung dan masih berproses. Nanti akan kami update selanjutnya," kata dia.

    Polda Metro Jaya menerima laporan dugaan pemerasan pada 12 Agustus 2023. Polisi kemudian menerbitkan surat perintah penyelidikan pada 21 Agustus 2023.

    Firli Membantah

    Ketua KPK Firli Bahuri membantah ada pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo yang tengah terseret dugaan korupsi di Kementerian Pertanian.

    Firli mengeklaim, dirinya tidak meminta ataupun menerima uang yang dituduhkan berjumlah Rp1 miliar dalam bentuk dolar Singapura.

    “Tentu saya ingin katakan bahwa apa yang menjadi isu sekarang tentu kita juga harus pahami. Namun demikian kita juga menyampaikan bahwa hal tersebut tidak benar dan tidak pernah dilakukan oleh pimpinan KPK,” ucap Firli saat konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis (5/10/2023).

    Firli juga membantah ada pertemuan antara dirinya dan Syahrul saat bermain bulu tangkis di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat.

    Baca juga:

    Dia balik menuding ada pihak yang sengaja memanfaatkan namanya untuk menipu. Sebab kata dia, kejadian semacam ini kerap dialami pimpinan maupun pegawai KPK.

    “Beberapa kali terjadi penyalahgunaan foto maupun picture yang mengatasnamakan pimpinan, menghubungi beberapa kepala daerah bahkan menteri, bahkan anggota DPR RI itu pernah. Saya tidak tahu siapa yang melakukan itu dengan meminta segala sesuatu,” ucap Firli.

    Dia menegaskan, pimpinan lembaga antirasuah bekerja sesuai dengan aturan yang ada.

    “Saya ingin katakan lagi, ada kepastian hukum, ada keadilan, keterbukaan, akuntabilitas, demi kepentingan umum, dilakukan secara proporsionalitas dan juga penghormatan terhadap hak asasi manusia. Dan KPK sampai hari ini masih memegang teguh prinsip-prinsip itu termasuk juga asas-asas hukum pidana, hukum acara pidana,” kata Firli.

    Editor: Wahyu S.

    Komentar

    KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!