2 Orang Masih Kritis Akibat Ledakan Gudang Amunisi

Dua puluh empat orang anggota TNI Angkatan Laut yang terluka akibat ledakan gudang amunisi di Tanjung Priok, Jakarta Utara

KBR68H, Jakarta - Dua puluh empat orang anggota TNI Angkatan Laut yang terluka akibat ledakan gudang amunisi di Tanjung Priok, Jakarta Utara  kemarin masih dirawat di Rumah Sakit TNI AL Mintohardjo, Jakarta. Juru bicara TNI Iskandar Sitompul mengatakan, jumlah ini telah berkurang karena dua orang personil TNI telah diizinkan pulang ke rumah. Namun masih ada dua orang lainnya yang tengah dalam perawatan intensif karena mengalami luka cukup serius di bagian dada.

"Jadi, sampai tadi malam itu ada di sana 26 orang di RSAL. Namun, tadi pagi kita koordinasi dengan rumah sakit itu sudah ada yang pulang lagi dua, tinggal 24. Tinggal 24, yang di ICU ada dua, karena ini perlu intensif banget, karena dia ada tekanan di dada, rusak di dadanya. Mudah-mudahan doa Radio KBR68H dan masyarakat semua mudah-mudahan tidak menuju yang serius sekali, mudah-mudahan segera sembuh," terang Juru Bicara TNI, Iskandar Sitompul, Kamis (06/03).

Kemarin, gudang amunisi TNI AL di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok meledak. Dalam peristiwa itu satu orang tewas dan  lebih dari 80 anggota TNI AL terluka. 

TNI AL  menyatakan tidak ada indikasi sabotase terkait peristiwa yang diduga dipicu hubungan arus pendek listrik. Meski demikian TNI AL membentuk tim untuk menyelidiki penyebab kasus ini. 

Editor : Sutami