"Ya jadi kita semua kita kerahkan untuk pengamanan khususnya VVIP. Untuk Ring-1 nanti dari Paspampres itu lengkap dengan Sniper dan Anti-Drone."
Penulis: Fadli Gaper
Editor: Rony Sitanggang

KBR, Jakarta - Panglima TNI Agus Subiyanto menegaskan, pengamanan tamu negara naratama atau VVIP saat pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan melibatkan juga personel penembak jitu atau Sniper.
Panglima menjelaskan, pengamanan naratama di Ring-1 akan dilaksanakan oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Pasukan ini lengkap dengan Sniper dan Tim Anti-Drone.
"Ya jadi kita semua kita kerahkan untuk pengamanan khususnya VVIP. Untuk Ring-1 nanti dari Paspampres itu lengkap dengan Sniper dan Anti-Drone. Kemudian juga Ring-2 dan Ring-3, Pasukan TNI dan Kepolisian," ujar Panglima TNI Agus Subiyanto didampingi jajaran bersama Kapolri Listyo Sigit Prabowo didampingi jajaran saat konferensi pers di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Jumat (18/10/2024) seusai Apel Gelar Pasukan dalam Rangka Pengamanan VVIP Pelantikan Prabowo-Gibran.
Panglima TNI Agus Subiyanto juga menjelaskan Operasi Pengamanan Tamu Negara atau VVIP untuk Acara Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, dilaksanakan mulai hari ini hingga Rabu, 23 Oktober.
- Pesan Ma'ruf Amin untuk Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran
- Pengamanan Tamu VVIP Pelantikan Presiden-Wapres, TNI AU Siapkan Empat F-16
Terkait potensi ancaman dan gangguan jelang pelantikan Prabowo-Gibran, Panglima TNI Agus Subiyanto menegaskan semuanya terus dimitigasi termasuk dengan Polri dan Satuan Intelijen.
"Kita mitigasi terus sebelum, pada saat pelaksanaan dan setelah kegiatan acara, terkait dengan ancaman tersebut. Kita berkoordinasi dengan Polri dan Satuan Intelijen yang ada di wilayah-wilayah terutama yang ada di Jakarta," ujarnya.
Polri Lakukan Mitigasi Ancaman
Hal senada disampaikan Kapolri Listyo Sigit Prabowo, yang menegaskan, jajarannya juga terus melakukan mitigasi dan meminimalisir setiap potensi ancaman dan gangguan jelang pelantikan Prabowo-Gibran.
"Kita pun juga terkait dengan rencana pelantikan. Ini tentunya kita pun juga mengamankan rute, sehingga rekayasa lalu lintas tentu akan kita laksanakan. Apalagi kami juga mendapatkan informasi bahwa menjelang titik keberangkatan dari masing-masing menuju Gedung DPR/MPR dan sebaliknya, akan dihadiri oleh masyarakat yang tentunya ingin ikut menyambut kehadiran Presiden lama dan Presiden baru. Nah, tentunya ini akan menjadi perhatian bagi kita semua," urai Kapolri.
Pelantikan Prabowo-Gibran dilaksanakan Minggu, 20 Oktober 2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Panglima TNI menyebut, sebanyak 36 Kepala Negara atau Kepala Pemerintahan dari Negara-negara sahabat rencananya akan turut hadir saat pelantikan.
Hari ini (Jumat, 18/10/2024), Panglima TNI dan Kapolri memimpin Apel Gelar Pasukan Dalam Rangka Pengamanan VVIP Pelantikan "Prabowo-Gibran" di Lapangan Silang Monas, Jakarta.