KBR68H, Timika
Penulis: Spedy Paereng
Editor:

KBR68H, Timika – Empat korban yang tewas akibat tertimbun longsor di Terowongan Big Gossan PT Freeport Indonesia pagi tadi kembali berhasil dievakuasi oleh Tim Emergensi Respons Group PT Freeport Indonesia. Mereka teridentifikasi bernama Suleman, Amir Tika, Gito Sikku dan Lewi Mofu.
Dengan demikian dari 38 pekerja yang tertimbun longsor di Terowongan Big Gosan, tim berhasil menemukan 31 pekerja, 10 diantaranya selamat sementara sisanya 7 pekerja mash terus dalam pencarian.
Dalam keterangan pers yang diterima KBR68H, Manejemen PT Freeport Indonesia menyatakan segala upaya telah dilakukan sehingga bisa secepatnya mengeluarkan korban yang masih tertimbun.
Selama masa evakuasi dan pemulihan korban selamat, para pekerja lainnya terus memberikan dukungan yang diperlukan pihak keluarga yang saat ini semuanya telah berada di Tembapura, Timika.
Para pekerja juga secara rutin melaksanakan doa bersama yang dihadiri oleh ratusan karyawan dan keluarga besar eks-karyawan PT Freeport Indonesia untuk memberikan dukungan kepada keluarga maupun tim evakuasi yang terus bekerja tanpa henti guna mengeluarkan korban tersisa.
Pencarian para korban tersisa dari runtuhnya Terowongan Big Gosan PT Freeport Indonesia di Tembagapura, Timika, Papua memasuki hari ke-8. Sebagain besar korban meninggal telah dikembali ke pihak keluarga dan selanjutnya dikebumikan.
Sementara itu, pasca terjadinya peristiwa ini, PT Freeport Indonesia telah menghentikan operasional pertambangannnya sebagai bentuk dukungan dan ikut berbelasungkawa atas periwtiwa ini. Penghentian operasional ini direncanakan akan dilakukan hingga semua korban bisa dievakuasi.
Editor: Doddy Rosadi