Sekitar 300 penambang belerang yang beraktivitas di Gunung Ijen Jawa Timur, mendapatkan bantuan paket sembako dari pemerintah Banyuwangi.
Penulis: Hermawan
Editor:

KBR68H, Banyuwangi- Sekitar 300 penambang belerang yang beraktivitas di Gunung Ijen Jawa Timur, mendapatkan bantuan paket sembako dari pemerintah Banyuwangi. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi Wiyono mengatakan, bantuan sembako itu untuk membantu ekonomi keluarga para penambang. Karena sejak Desember 2011 lalu, pekerjaan para penambang menjadi terganggu seiring terus naiknya aktivitas gunung yang ada di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso tersebut.
“Namanya bantuan siaga darurat. Iya karena kondisi gunung itu baru potensial mengancam bantuan yang diberikan oleh Pemda yang diusahakan oleh BPBD untuk para penambang itu sebenarnya tersedia 345 paket tapi ternyata jumlah penambangnya mengalami penurunan. Yang lain bagai mana? Nanti tetap disimpan di BPBD setaip saat ada ancaman bencana bisa kita perbantukan,”kata Wiyono.
Sementara itu, salah satu penambang belerang Suyitno mengatakan bantuan itu hanya bisa dikonsumsi beberapa hari saja. Kata dia, hingga saat ini bersama teman-temannya yang lain, tetap menambang belerang. Sebab tidak mempunyai pekerjaan lain. Status gunung Ijen naik ke level Siaga pada bulan Desember 2011 lalu. Status gunung yang mempunyai danau kawah terbesar di Asia tersebut sempat turun ke waspada, namun naik kembali ke Siaga pada Juli 2012
Editor: Suryawijayanti