KBR, Jakarta
Penulis: Indra Nasution
Editor:

KBR, Jakarta – Warga 4 desa yang terancam letusan Gunung Sangiang, Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) belum mau diungsikan. 4 desa itu adalah Sangeang, Pai, Oitui dan Tadewa.
Koordinator posko Palang Merah Indonesia Kabupaten Bima, Muslimah mengatakan sejumlah warga masih beraktifitas di rumah mereka. Warga baru mengungsi ketika gunung erupsi dan kembali ke rumah jika aktifitas vulkanik gunung berhenti. Padahal, aktivitas gunung saat ini masih membahayakan
"Iya mereka masih melakukan aktivitas di rumahnya masih-masing tetapi Pemda terus menghimbau dan menyediakan kebutuhan masyarakat, seperti air bersih sudah diatasi," kata Muslimah kepada KBR.
Saat ini pengungsi berada di 2 posko pengungsian yang terletak di Desa Sangeang.
Sebelumnya, Jumat (30/5) Gunung Sangiang di Bima meletus. Asap letusan mencapai ketinggian hingga 3.000 meter dan terbawa angin hingga ke Kota Bima yang berjarak sekitar 70 kilometer. Saat ini, Gunung Sangiang berstatus siaga. Warga dilarang mendekat hingga radius 1,5 kilometer dari bibir gunung.
Editor: Luviana