Pengungsi akibat letusan Gunung Rokatenda mulai kekurangan bantuan.
Penulis: Ade Irmansyah
Editor:
KBR68H, Jakarta - Pengungsi akibat letusan Gunung Rokatenda mulai kekurangan bantuan. Masyarakat di Pulau Palue Kabupaten Sikka bagian utara, Provinisi NTT diantaranya membutuhkan pasokan sembako dan juga masker. Kepala BPBD Provinsi Nusa Tenggara Timur Tini Thadeus mengatakan, letusan gunung itu mengakibatkan sebagian besar wilayah di Pulau Flores, NTT,diguyur abu vulkanik. Untuk itu saat ini masyarakat membutuhkan masker.
“Korban itu adalah hanya korban hujan abu atau hujan debu di dua Kabupaten yaitu di Ende dan Nagekeo karena itu terbawa angin lah abu itu. Karena itu. Jadi pengungsi sekarang itu mereka tetap dilayani kebetulan BNPB dari dan kebutuhan lain. Sekarang kebutuhan kita juga lagi minta bantuan BNPB untuk menambah beberapa bulan kedepan lagi, karena kita tidak bisa memastikan kondisi ini kapan berakhirnya,"jelasnya.
Kepala BPBD Provinsi Nusa Tenggara Timur, Tini Thadeus menghimbau untuk sementara penduduk menggunakan masker jika hendak beraktivitas di luar rumah. Menurut Tini, saat ini masih ada sekitar 3000 an warga masih mengungsi di posko pengungsian dan rumah kerabat terdekat. Gunung Rokatenda yang terletak di Pulau Palue, Kabupaten Sikka bagian utara, Nusa Tenggara Timur (NTT) meletus setelah warga sekitar kaki gunung telah diungsikan.