Konflik antar desa Mamala dan desa Morela, kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah semakin memanas.
Penulis: Radio DMS FM
Editor:

KBR68H, Ambon- Konflik antar desa Mamala dan desa Morela, kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah semakin memanas. Konflik tersebut bermula dari penembakan seorang warga Mamala, Sarif Malawat oleh orang tak dikenal pada 25 Februari lalu. Akibatnya, kondisi antar desa tersebut tegang hingga saat ini.
Salah seorang tokoh pemuda Morela, Umar Latukauw mengungkapkan saat ini telah terjadi barikade pada akses jalan desa Morela maupun desa Mamala. Dia khawatir kondisi ini akan semakin parah jika kepolisian tidak mampu mengungkap pelaku penembakan tersebut.
Lebih lanjut, Umar Latukauw mengatakan kondisi ekonomi di kedua desa tersebut makin terpuruk karena akses antar kedua desa menuju kota Ambon tertutup. Untuk itu, dia mendesak pihak kepolisian maupun pemerintah daerah segera menyelesaikan ketegangan antar kedua desa. Latukauw berharap konflik antar kampung yang terjadi berulangkali tersebut dapat segera terselesaikan.
Sumber: Radio DMS FM