Saya pun juga tidak mau diintervensi untuk urusan hak prerogatif. Jadi sama, saya juga tidak ingin ikut-ikutan.
Penulis: Ardhi Ridwansyah
Editor: Wahyu Setiawan

KBR, Jakarta – Presiden Jokowi mengeklaim tak cawe-cawe dalam penyusunan kabinet Prabowo-Gibran. Kepala negara mengatakan penyusunan kabinet merupakan hak prerogatif presiden.
"Saya ikut-ikut intervensi? Ndak, saya pun juga tidak mau diintervensi untuk urusan hak prerogatif. Jadi sama, saya juga tidak ingin ikut-ikutan. Tapi kalau ditanya ya saya jawab, kalau enggak ditanya saya enggak jawab," ucapnya dalam acara 'Kompas 100 CEO Forum Tahun 2024' di Istana Garuda, IKN, Jumat (11/10/2024).
"Meskipun kemarin kami makan malam 2,5 jam, ndak, kalau ndak ditanya saya ndak akan," ujarnya.
Jokowi meminta masyarakat menunggu susunan kabinet yang akan diumumkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
"Nanti ditunggu saja di hari Senin, seminggu lagi, menteri-menterinya dlantik. Kalau mau tahu menteri-menterinya siapa, tanya ke Pak Ahmad Muzani (Sekjen Gerindra), jangan tanya ke saya yang berkaitan dengan itu, karena orang akan langsung negativisme lagi," kata Jokowi.
Jokowi dan Prabowo sempat makan malam bersama di Restoran Plataran di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (8/10/2024) malam. Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengakui pertemuan itu membahas mengenai susunan kabinet Prabowo.
Baca juga:
- Prabowo: Banyak Menteri di Era Presiden Jokowi Masuk Kabinet Lagi
- Prabowo Mengibaratkan Menyusun Kabinet seperti Memilih Tim Sepak Bola