Harga daging sapi lokal di sejumlah pasar tradisional Jombang, Jawa Timur, naik. Sejumlah pedagang pun mengeluh karena omset mereka turun akibat sepinya pembeli. Harga daging sapi lokal yang sebelumnya berkisar Rp. 75 ribu per kilogramnya, kini menjadi Rp
Penulis: Muji Lestari
Editor:

KBR68H, Jombang – Harga daging sapi lokal di sejumlah pasar tradisional Jombang, Jawa Timur, naik. Sejumlah pedagang pun mengeluh karena omset mereka turun akibat sepinya pembeli. Harga daging sapi lokal yang sebelumnya berkisar Rp. 75 ribu per kilogramnya, kini menjadi Rp. 80 hingga 85 ribu. Sulastri, salah satu penjual daging sapi mengatakan, kenaikan terjadi mulai tiga hari lalu.
“Sekarang harganya Rp. 80 ribu, sebelumnya Rp. 75 ribu, naik Rp. 5 ribu. Kan orang beli nggak mau,” ujar Sulastri.
Sebelum terjadi kenaikan, ia mampu menjual daging sekitar 30 kilogram per hari. Namun, sejak harga naik kini rata-rata setiap hari ia hanya bisa menjual sekitar 20 kilogram. Para penjual daging mengaku enggan menjual daging sapi impor karena sepi peminat. Selain itu, kualitasnya daging impor juga dianggap jelek. Sejumlah pedagang dan konsumen berharap agar pemerintah menurunkan harga daging sapi lokal dipasaran agar bisa dijangkau masyarakat.