Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat belum melakukan evakuasi warga yang tinggal disekitar Gunung Tangkuban Perahu. Gunung ini berstatus waspada sejak Kamis lalu.
Penulis: Ade
Editor:
KBR68H, Jakarta – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat belum melakukan evakuasi warga yang tinggal disekitar Gunung Tangkuban Perahu. Gunung ini berstatus waspada sejak Kamis lalu. Kepala BPBD Jawa Barat, Udjwalaprana Sigit mengatakan, yang terpenting saat ini adalah agar Kawah Ratu dalam Taman Wisata Alam Tangkubanparahu tidak didekati dalam radius 1,5 kilometer. Karena dikhawatirkan terjadi peningkatan aktivitas gas maupun abu yang disemburkan dari kawah.
“Pagi hari ini Tangkuban Perahu masih kita tutup mas untuk sementara karena belum ada penurunan status dari waspada ke normal. Tapi semua kita kendalikan dari jam ke jam, apabila memang ada penurunan yang signifikan secepatnya juga aktifitas gunung Tangkuban Perahu akan kita buka lagi. Masyarakat di sekitar Tangkuban Perahu saya jamin mereka tenang nyaman dan bisa beraktifitas seperti biasa. Jadi mereka sadar betul bahwa yang tidak aman hanya KRB3, satu setengah kilo meter dari Kawah Ratu saja," kata Sigit.
Sebelumnya Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) meminta masyarakat tidak mendekati Kawah Ratu di Gunung Tangkuban Perahu dalam radius 1,5 kilometer. Status gunung ditingkatkan menyusul gempa tremor berkepanjangan yang disertai semburan abu.
