indeks
Duta Tani Promosikan Pertanian di Kaum Muda

KBR, Jakarta - LSM wira usaha tani, Agri Hub Indonesia memilih Duta Petani Muda tahun 2014.

Penulis: Rio Tuasikal

Editor:

Google News
Duta Tani Promosikan Pertanian di Kaum Muda
duta pertanian, kaum muda, pemilihan

KBR, Jakarta - LSM wira usaha tani, Agri Hub Indonesia memilih Duta Petani Muda tahun 2014. Ada 8 finalis dari total 35 pendaftar. Mereka adalah petani yang kebanyakan berusia di bawah 30 tahun. Manager Advokasi dan Jaringan Koalisi Rakyat untuk Kedaulatan Pangan (KRKP), Said Abdullah mengatakan, duta petani ini bertugas mempromosikan pertanian di kalangan muda.

"Untuk mencari cara supaya generasi muda menyukai dunia pertanian. Ketika ada tenaga baru di sektor pertanian, penting untuk ketersediaan pangan kita. Jadi dapat dibayangkan kalau tidak ada petani muda dan regenerasi di sektor pertanian, maka produksi pertanian kita akan turun, ketersediaan pangan kita akan rendah," kata Said kepada KBR, di Kampus IPB Bogor, Sabtu (25/10) siang.

Said menambahkan sensus pertanian menunjukkan 61 persen atau 16 juta petani berusia lebih dari 45 tahun. Sementara petani yang berusia kurang dari 35 tahun hanya 12 persen saja. Agri Hub Indonesia adalah kumpulan organisasi yang fokus di pertanian dan lembaga lain. Antara lain KRKP, Ewindo, Oxfam, dan Hivos.

Sampai Sabtu ini, 8 peserta diberi pelatihan kepemimoinan dan agribisnis di Kampus IPB Darmaga, Bogor. Kedelapan nominator tersebut berasal dari Aceh, Bandung, Banjarnegara, Jember, Kediri, Madiun, Barru (Sulsel), dan Lombok Timur. Pemenang akan diumumkan Minggu (26/10) besok di Jakarta. Agri Hub Indonesia adalah kumpulan organisasi yang fokus di pertanian dan lembaga lain. Antara lain KRKP, Ewindo, Oxfam, dan Hivos

Editor: Nanda Hidayat

duta pertanian
kaum muda
pemilihan

Berita Terkait


Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Loading...