Sebanyak 40 travel yang melakukan transaksi penjualan tiket Batavia Air di kota Ambon mengalami kerugian sebesar Rp 40 Miliar pasca keputusan pailit terhadap maskapai penerbangan itu.
Penulis: Radio DMS FM
Editor:

KBR68H, Ambon- Sebanyak 40 travel yang melakukan transaksi penjualan tiket Batavia Air di kota Ambon mengalami kerugian sebesar Rp 40 Miliar pasca keputusan pailit terhadap maskapai penerbangan itu.
Ketua DPD Asosiasi Tour dan Travel ( Asita) Maluku, Welhemus Kurnala mengakui keputusan Pengadilan Jakarta Selatan terhadap perusahaan penerbangan PT.Batavia Air berdampak terhadap penghasilan sejumlah perusahaan penyedia jasa penerbangan.
Menurut Hukunala PT.Batavia Air seharusnya memberitahukan kepada agen perjalanan jauh-jauh hari sebelum dinyatakan pailit. Kurnala menghimbau kepada masyarakat untuk tidak menuntut pihak Asita karena mereka hanya menjual tiket.
Kurnala berharap pemerintah pusat mengeluarkan ijin kepada penerbangan bersifat mengikat, sehingga kasus serupa tidak akan terulang.
Sumber: http://www.radiodms.com/index.php?option=com_content&view=article&id=1483:travel-di-ambon-merugi-40-milyar&catid=50:maluku&Itemid=189