Bakal calon walikota perempuan pertama yang mendeklarasikan diri untuk maju dalam pemilihan walikota di Pontianak, Uray Henni Novita optimistis mampu mengangkat kesetaraan perempuan. Ini dilakukan untuk mengusung citra baru Kota Pontianak.
Penulis: Radio Volare
Editor:
KBR68H, Pontianak - Bakal calon walikota perempuan pertama yang mendeklarasikan diri untuk maju dalam pemilihan walikota di Pontianak, Uray Henni Novita optimistis mampu mengangkat kesetaraan perempuan. Ini dilakukan untuk mengusung citra baru Kota Pontianak.
Menurut Heni, perempuan masih termarjinalkan karena masih kurang diberikan hak untuk mencapai kesetaraan gender yang digaung-gaungkan pemerintah.
Untuk itu, sejumlah program kemandirian ekonomi siap ia lakukan, baik saat ini maupun saat mengatur visi misi menunjuk calon walikota nanti. Misalnya, program ekonomi perempuan dalam sektor UKM yang tengah digarap untuk menjadi lahan prioritas bagi para perempuan Kota Pontianak.
Ketua DPC Partai Hanura Kota Pontianak ini mengakui, banyak perempuan, terutama anak-anak masih belum mendapatkan hak layaknya, baik dalam soal pendidikan dan kesehatan. Padahal, menurut Uray Henni masalah ini seharusnya menjadi konsen pemerintah sekarang. Ini mengingat pembangunan infrastruktur sudah cukup tetapi pemaksimalan program ke masyarakat masih kurang.
