Bekas Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini. Anas bakal diperiksa sebagai saksi Djoko Susilo, tersangka korupsi simulator SIM di Korlantas Kepolisian Indonesia.
Penulis: Sindu Darmawan
Editor:

KBR68H, Jakarta - Bekas Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini. Anas bakal diperiksa sebagai saksi Djoko Susilo, tersangka korupsi simulator SIM di Korlantas Kepolisian Indonesia.
Saat tiba di gedung KPK, Anas mengaku kaget dilibatkan dalam korupsi Jenderal Polisi itu. Bahkan, Anas mengklaim, tidak mengetahui pengadaan proyek yang menelan biaya sebesar Rp 169 miliar.
“Dipanggl oleh KPK, dimintai keterangan atau kesaksian soal pengadaan simulator dengan tersangka Pak Djoko Susilo. Saya tidak tahu mengapa saya dijadikan saksi. Saya juga belum tahu informasi atau keterangan apa yang dibutuhkan dari saya,” ujar Anas ketika tiba di kantor KPK.
Sebelumnya, bekas Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum diduga terlibat dalam korupsi simulator SIM di Korlantas Kepolisian Indonesia. Bersama koleganya di Partai Demokrat, Saan Mustopa, Anas diduga pernah bertemu tersangka kasus itu, Djoko Susilo di sebuah restoran Lobster & King Crab, Sudirman, Jakarta.
Pertemuan itu digunakan mereka untuk melicinkan proyek berbiaya Rp 169 miliar itu. Ihwal dugaan keterlibatan Anas ini dibeberkan oleh terpidana korupsi wisma atlet, Muhammad Nazaruddin.


