Pengungsi Dieng Pulang, Relawan PMI Siaga Hingga Selasa

KBR68H,Jakarta - Palang Merah Indonesia (PMI) Banjarnegara, Jawa Tengah masih menyiagakan para relawannya di posko pengungsian warga sekitar Kawah Timbang, Dieng.

Ketua PMI Banjarnegara Setiawan mengatakan para relawan akan bertahan hingga Selasa besok.

Ada delapan personel PMI dibantu 40 relawan terlatih. Mereka masih disiagakan di dua desa yaitu Desa Kepakisan dan Desa Pekasiran.

"Secara umum tidak ada keluhan yang berarti karena kita tanggap betul dalam menangani bencana seperti ini. Lokasi pengungsian itu kita siapkan, kemudian masalah fasilitas juga sudah kita cukupi. Mungkin ada satu dua pengungsi yang tidak cocok dengan makanan atau kondisi jamban yang kurang nyaman. Itu wajar," kata Setiawan ketika dihubungi KBR68H.

Saat ini hampir semua pengungsi dari dua desa di Kecamatan Batur itu sudah meninggalkan tempat pengungsian. Meraka dinyatakan aman untuk kembali ke tempat tinggal masing-masing.

Namun demikian tim tanggap bencana masih memberlakukan status bebas terbatas kepada para warga. Mereka tidak diizinkan mendekat Kawah Timbangan pada radius 1000 meter tanpa pendampingan dari tim geologi. Warga boleh masuk radius satu kilometer, asalkan tidak ada kejadian gempa dalam kurun waktu enam jam.

Pada Jumat malam lalu warga di sekitar Kawah Timbang di Dataran Tinggi Dieng dikejutkan dengan gempa kuat. Gempa berkekuatan di atas 4 Skala Richter itu merusak puluhan rumah warga.