BERITA

Mahasiswa dan Aktivis Tuntut Jokowi Ganti Pansel KPK yang Bermasalah

Rekam jejak Romli dan Margarito yang terlihat membela para koruptor dikhawatirkan bakal melemahkan agenda pemberantasan korupsi di tanah air.

AUTHOR / Eko Widianto

Demo Harkitnas/ Foto: Antara
Demo Harkitnas. (Antara)

KBR, Malang - Puluhan mahasiswa dan aktivis antikorupsi di Malang, Jawa Timur yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Malang Antikorupsi (Kommak) berunjukrasa di depan Balaikota menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo. Dalam aksi tersebut mahasiswa menyampaikan tuntutannya agar Jokowi serius memberantas korupsi. Mereka juga mendesak agar Jokowi membentuk panitia seleksi Komisi Pemberantasan Korupsi, KPK, yang berintegritas dan profesional dengan menolak Romli Atmasasmita dan Margarito Khamis sebagai Pansel KPK.

Juru bicara Kommak, M Dzikirrullah mengatakan rekam jejak Romli dan Margarito yang terlihat membela para koruptor dikhawatirkan bakal melemahkan agenda pemberantasan korupsi di tanah air. 

"Margarito Kamis yang mana Pansel ini pendukung koruptor. yang mana Budi Gunawan adalah seorang koruptor. Bagaimana Pansel berjalan baik jika mendukung koruptor. Menuntut Jokowi untuk lebih tegas dalam membentuk Pansel tersebut," tegas Dzikirrullah.

Dalam aksinya mereka menggelar aksi teatrikal yang menggabarkan intervensi politik kepada Jokowi yang menyebabkan Jokowi terbebani dalam setiap pengambilan keputusan. 

Editor: Malika

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!