BERITA

Longsor di Yalimo Papua, 8 Orang Hilang

Longsor terjadi lantaran hujan yang terus menerus mengguyur daerah itu. Proses evakuasi terhalang medan yang sulit dan curah hujan yang cukup tinggi.

AUTHOR / Katarina Lita

Longsor di Yalimo Papua, 8 Orang Hilang
Ilustrasi longsor. (Foto: Sumber situs www.setkab.go.id)

KBR,  Jayapura - Sebanyak delapan orang karyawan PT Papua Abadi Bersatu (PAB) di Kabupaten Yalimo masih dinyatakan hilang, pasca longsor yang terjadi di sekitar Kali Leg, Distrik Apalapsili.

Longsor terjadi lantaran hujan yang terus menerus mengguyur daerah itu. Proses evakuasi terhalang medan yang sulit dan curah hujan yang cukup tinggi.


Juru bicara Polda Papua Rudolf Patrige mengatakan saat longsor terjadi, delapan orang yang hilang itu sedang melakuan pengerjaan jalan di daerah tersebut. Kemah para karyawan kebetulan di bangun di daerah longsor yang berdekatan dengan aliran sungai.


"Sudah teridentifikasi bahwa jumlah korban yang belum ditemukan sampai saat ini berjumlah delapan orang. Tim evakuasi baik aparat TNI, Polri, maupun masyarakat sekitar mencoba mencari korban, namun terhalang banyak sekali tumpukan longsoran. Cuaca juga tidak mendukung kegiatan pencarian di aliran sungai. Apakah korban terbawa arus sungai, ataukah tertimbun tanah, ataukah mungkin kemana, kita belum tahu," kata Patrige, di Jayapura, Selasa (25/8).


Delapan orang hilang itu adalah:

  1. Ardi Padidik (32 tahun) warga Kampung Homhom, operator ekskavator

  2. Yoseph Nussy (47 tahun) warga Kampung Megapura, bertugas sebagai pelaksana lapangan PT PAB

  3. Versus Peon (15 tahun), warga Kampung Yaremadari-Apalapsili, karyawan harian PT PAB

  4. Yopi Kepno (35 tahun),

  5. Lasarus Wantik (32 tahun),

  6. Wilumus Wantik (10 tahun),

  7. Ismail alias Mail (30 tahun), sopir truk

  8. Ferdy (40 tahun) sopir truk.


Untuk membantu proses pencarian, tim SAR Jayapura menyiagakan 5-8 orang anggota tim yang siap diberangkatkan kapan saja ke lokasi longsor.


Juru bicara SAR Jayapura, Yudianto mengatakan saat ini, tim SAR telah disiapkan di Pos SAR Wamena, sambil menunggu koordinasi dari BPBD Papua yang saat ini berada di lokasi kejadian.


Editor: Agus Luqman 

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

  • yuyun9 years ago

    . Semoga kk ardi bisa di temu.kAn Kami di sini tidak bisa berbuat apa" . ... . Hanya doa saja.lah yg bisa kami bri.kan bwat kk....

  • Nama: Yayantasari Rammang9 years ago

    Kk Ardi kami sangat merindukanmu, apapun yang terjadi saat ini, yakin dan percaya Tuhan akan bersama-sama dengan Kita. Rencana Tuhan Indah untukmu. Kita dukung dlm doa bersama smoga tim Jayapura yang d berangkatkan senantiasa d jaga dan dilindungi dan apa yang di harapkan smoga tercapai dan kembali dengan sehat walaufiat. Semangat Gbu.