Dana BOS Cekak, Sekolah RSBI Rembang Kelimpungan

KBR, Rembang - Sejumlah sekolah di Rembang, Jawa Tengah, mulai kelimpungan memenuhi kebutuhan operasional, setelah status rintisan sekolah bertaraf internasional (RSBI) dicabut.

KBR, Rembang - Sejumlah sekolah di Rembang, Jawa Tengah, mulai kelimpungan memenuhi kebutuhan operasional, setelah status rintisan sekolah bertaraf internasional (RSBI) dicabut.

Kepala Sekolah SMPN I Lasem, Suyitno menjelaskan dana bantuan operasional sekolah (BOS) masih kurang. Pihaknya terpaksa tetap menerima sumbangan dari orang tua/wali murid keluarga mampu, untuk menutupi kendala tersebut.

“Dengan menggunakan dana BOS itu masih kurang untuk pembiayaannya. Bagi yang miskin, orang tua tidak mampu, anak yatim piatu tetap gratis. RSBI yang dibubarkan itu sarana pra sarananya harus tetap digunakan. Apabila AC dan LCD di dalam kelas tidak digunakan, orang tua juga tidak akan menerima, “ jelas Suyitno di kantornya, hari Sabtu (03 Mei 2014).

Pelaksana Tugas Bupati Rembang, Abdul Hafidz menjelaskan di wilayahnya semula ada 3 sekolah berstatus RSBI. Pihaknya sudah mengingatkan mereka agar tidak melakukan pungutan kepada siswa. Kalau menerima sumbangan yang tidak mengikat, masih diperbolehkan. (Baca: Buku Kurikulum Baru di Rembang Belum Tersedia di Sekolah)


Editor: Irvan Imamsyah