NUSANTARA
35 Kepala Daerah Tak Hadiri Undangan Presiden ke IKN
Kegiatan mendatangkan influencer hingga relawan bisa menghabiskan anggaran hingga miliaran rupiah.
AUTHOR / Teddy Rumengan
-
EDITOR / Rony Sitanggang
KBR Jakarta- Sebanyak 517 kepala daerah di Indonesia baik gubernur, wali kota dan bupati, menghadiri undangan Presiden Joko Widodo ke Ibu Kota Nusantara (IKN). Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan, ada 35 kepala daerah yang tidak hadir karena berbagai alasan.
“Hadir saat ini langsung 517. Gubernur, bupati, wali kota maupun bupati, baik penjabat maupun definitif, 35 kepala daerah berhalangan hadir,” ujar Mendagri.
Kepala daerah yang tidak hadir diantaranya gubernur Kalimantan Selatan karena sakit dan gubernur Sumatera Barat karena ibundanya sakit.
Kemudian juga karena harus mengikuti sidang paripurna DPRD. Termasuk juga tidak kebagian tiket pesawat ke Balikpapan Karena harus berebutan.
"Pada hari ini Selasa tanggal 13 Agustus 2024 kita mendapat undangan dari Bapak Presiden untuk menerima arahan beliau dan sekaligus juga dapat menginjakan kaki langsung di Ibu Kota Negara Nusantara,” ujarnya.
Baca juga:
- Pakar: Perayaan HUT RI di IKN Tak Akomodir Kepentingan Publik
- Perkiraan Biaya 500 Relawan Jokowi ke IKN, 2,3 Miliar?
Mendagri Tito Karnavian menambahkan, dari 552 kepala daerah saat ini, yang definitif atau hasil pilkada 2020 sebanyak 279 kepala daerah. Namun ada juga yang berstatus Penjabat maupun tidak dipilih langsung seperti gubernur DI Yogyakarta dan Wali Kota di DKI Jakarta
Komentar
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!