NASIONAL

THN Anies-Muhaimin Bentuk Timsus Lindungi Saksi

Pembentukan Timsus ini sebagai bentuk keseriusan AMIN melindungi para saksi dari tindakan intimidasi yang terus mengancam.

AUTHOR / Shafira Aurel

Timsus
Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar saat kampanye di Jakarta. (Foto: ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)

KBR, Jakarta - Tim Hukum Nasional (THN) AMIN membentuk tim khusus guna melindungi saksi-saksi yang akan dihadirkan pada sidang gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK).

Direktur Eksekutif THN AMIN, Zuhad Aji Firmantoro mengatakan, pembentukan Timsus ini sebagai bentuk keseriusan AMIN melindungi para saksi dari tindakan intimidasi yang terus mengancam. Bahkan Zuhad menduga, intimidasi yang terjadi melibatkan aparat keamanan.

"Saat ini ya, makanya kita merahasiakan identitas seluruh saksi dan alat-alat bukti yang kami miliki untuk kami jaga, supaya tidak diintimidasi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Pengalaman yang lalu menunjukkan, kalau saksi yang akan memberikan kesaksiannya di muka persidangan itu, rentan untuk diintimidasi, dan diminta untuk tidak memberikan kesaksian di muka persidangan. Oleh karena itu menjaga kerahasiaan dari para saksi menjadi bagian penting dari tim hukum nasional. Makanya kami hari ini juga sudah membentuk tim saksi secara khusus," ujar Zuhad kepada KBR, Kamis (21/3/2024).

Zuhad menambahkan, THN AMIN siap menghadapi sidang gugatan PHPU di MK. Ia juga memastikan, capres Anies Baswedan dan cawapres Muhaimin Iskandar akan hadir dalam sidang perkara.

Sebelumnya, MK sudah mengatur persidangan pertama gugatan PHPU dilaksanakan pada Kamis, 28 Maret 2024.

Sebelumnya, pada Kamis (21/3/2024) dini hari pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar telah resmi mendaftarkan gugatan perkara ke MK melalui daring. Disusul, beberapa saat kemudian mengirimkan dokumen ke Kantor Mahkamah Konstitusi di Jakarta.

Baca juga:

AMIN Gugat Hasil Pemilu ke MK, Kantongi Bukti dan Saksi Meyakinkan

Lebih Rawan dari Pilpres, TNI Siapkan Serangkaian Pengamanan Pilkada

Zuhad optimistis, timnya mampu membuktikan dugaan kecurangan Pemilu 2024 yang memenangkan pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Editor: Fadli

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!