NASIONAL

Ribuan Polisi Amankan Acara World Water Forum di Bali

Personel Kepolisian terdiri dari Satgas Preemtif, Preventif, Satgas Walrolakir, Satgas Gakkum, Satgas Humas, Satgas Anti teror serta Bantuan Operasi (Banops).

AUTHOR / Shafira Aurel

WWF di Bali
Sosialisasi World Water Forum 2024 di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (24/3/2024). (Foto: ANTARA/Aprillio Akbar)

KBR, Jakarta- Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Pol. Fadil Imran mengatakan pihaknya menyiagakan sebanyak 5.791 personel Polri untuk mengamankan World Water Forum ke-10 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali pada 18-25 Mei 2024.

Personel terdiri dari Satgas Preemtif, Preventif, Satgas Walrolakir, Satgas Gakkum, Satgas Humas, Satgas Anti teror serta Bantuan Operasi (Banops).

Polisi, sambung Fadil, telah mempersiapkan berbagai upaya pengamanan dan pengawalan untuk menyukseskan perhelatan World Water Forum. Ia juga memastikan kegiatan ini tidak akan mengganggu aktivitas masyarakat umum, wisatawan dan juga turis.

“Kami pastikan bahwa semua bisa berjalan dengan baik, baik personil, baik peralatan, baik SOP dalam melaksanakan pekerjaan, termasuk juga bagaimana masyarakat umum dan turis tetap bisa menikmati aman, nyaman, dan lancar,” ujar Fadil dalam konferensi pers, Minggu (12/5/2024).

Fadil menambahkan, pihaknya tidak akan melarang masyarakat dari berbagai elemen untuk menyatakan pendapatnya di muka umum. Sebab, hal tersebut merupakan hak yang harus dilindungi Undang-Undang.

Kata dia, sebagai upaya untuk memfasilitasi penyampaian pendapat, Kepolisian telah menyiapkan kawasan Renon untuk dijadikan tempat berkumpul agar tidak mengganggu jalannya kegiatan internasional World Water Forum ke-10 di Nusa Dua.

Baca juga:

- World Water Forum 2024, Indonesia Dorong Teknologi Mitigasi Perubahan Iklim

- World Water Forum 2024, Luhut: Pak Sandiaga Senyum-Senyum, Hotel di Bali Sudah Habis

Sebelumnya, World Water Forum ke-10 akan digelar pada 19-20 Mei 2024 mendatang di Pulau Bali. Pemerintah mengusung tema “Water for Shared Prosperity”.

Ada enam sub tema yang akan dibahas nanti, yaitu water security & prosperity, water for humans & nature, disaster risk reduction & management. Kemudian governance, cooperation & hydro-diplomacy, sustainable water finance, dan knowledge & Innovation.

Editor: Resky Novianto

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!