NASIONAL
Presiden Prabowo: Korupsi Ibarat Kanker bagi Perekonomian Bangsa
Presiden Prabowo juga mengibaratkan praktik korupsi bagaikan penyakit kanker bagi perekonomian bangsa.
AUTHOR / Astri Septiani
-
EDITOR / R. Fadli
KBR, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan, pemerintahannya tidak akan berkompromi dengan perilaku korupsi.
Penegasan Kepala Negara itu disampaikan kembali Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Kepala BKPM Rosan Roeslani.
Sebelumnya, Presiden Prabowo melakukan pertemuan dengan organisasi non-pemerintahan USINDO atau "The United States Indonesia Society", pada hari kedua lawatannya di Washington DC, Amerika Serikat, Senin waktu setempat.
Menurut Rosan, Presiden Prabowo juga mengibaratkan praktik korupsi bagaikan penyakit kanker bagi perekonomian bangsa.
“Beliau bahkan menyampaikan kalau ada yang korupsi atau yang membuat problem misalkan, kontak langsung ke beliau dan ini suatu message yang sangat positif, sangat clear, dan mereka responnya sangat meng-appreciate, very straight forward ke penjelasan dari Bapak Presiden Prabowo hari ini,” kata Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani yang ikut mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam agenda pertemuan dengan The United States Indonesia Society (USINDO), pada hari kedua lawatannya di Washington DC, Amerika Serikat, Senin (11/11/2024).
Rosan menambahkan, Presiden Prabowo juga menyampaikan isu energi terbarukan dan langsung mendapat perhatian khusus.
Beberapa perusahaan energi besar pun menyampaikan ketertarikannya untuk berinvestasi di Indonesia. Antara lain untuk bidang teknologi "carbon capture", dan "sumber energi dari panas bumi" atau geothermal.
Rosan menyebut, Kepala Negara juga siap mempermudah masuknya invetasi asing ke dalam negeri, dan terus mengurangi birokrasi yang berbelit.
"Dan yang paling penting akan mengurangi birokrasi yang berbelit sehingga investasi yang masuk ke Indonesia juga membawa kebaikan untuk seluruh rakyat Indonesia," kata Rosan.
Sebelumnya, Presiden Indonesia Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan anggota korporasi The United States–Indonesia Society (USINDO) di Washington DC, pada Senin, 11 November 2024 waktu setempat.
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo berdialog langsung dengan sejumlah pemimpin perusahaan besar Amerika Serikat (AS) yang telah lama berinvestasi di Indonesia, termasuk Freeport, Chevron, General Electric, Georgetown, dan beberapa perusahaan lainnya. Prabowo menyatakan gembira atas antusiasme perusahaan-perusahaan Amerika Serikat untuk terus berkontribusi dalam pembangunan ekonomi Indonesia.
Ia juga mendorong para pengusaha untuk berinvestasi di Indonesia.
“Mereka sangat terlibat dalam perekonomian Indonesia dan pembangunan Indonesia. Sudah lama mereka di Indonesia dan mereka terus percaya dengan Indonesia, dengan ekonomi Indonesia, dan saya juga mendorong mereka untuk terus melakukan investasi ikut serta dalam rencana pembangunan kita,” kata Prabowo di Washington DC, pada Senin, (11/11/24).
Swasembada Pangan dan Energi
Dalam hal lain, Presiden Prabowo Subianto juga menegaskan program prioritas pemerintahannya, antara lain swasembada pangan dan energi, di hadapan para investor di Amerika Serikat tersebut.
Penegasan Kepala Negara itu disampaikan kembali oleh Menteri Investasi sekaligus Kepala BKPM Rosan Roeslani, yang ikut mendampingi Presiden.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan organisasi non-pemerintahan USINDO atau "The United States Indonesia Society", pada hari kedua lawatannya di Washington DC, Amerika Serikat, Senin waktu setempat.
"Presiden juga menyampaikan bahwa prioritas Indonesia adalah food security dan juga energi, kemudian downstreaming, dan makan bergizi gratis," kata Rosan.
Baca juga:
Prabowo Ajak Pengusaha Amerika Berinvestasi di Indonesia
Komentar
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!