NASIONAL

Presiden Jokowi Resmikan Dua Ruas Tol Trans-Sumatera di Sumut

Jokowi berharap, kehadiran kedua tol ini bisa meningkatkan konektivitas menuju kawasan pariwisata dan kecepatan logistik.

AUTHOR / Astri Yuanasari

Trans Sumatera
Presiden Joko Widodo meresmikan Jalan Tol Ruas Indrapura-Kisaran seksi Indrapura-Limapuluh (7/2/2024). (Foto: Youtube Sekretariat Presiden RI)

KBR, Jakarta - Presiden Joko Widodo meresmikan jalan tol ruas Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat seksi Tebing Tinggi-Indrapura, dan jalan tol ruas Indrapura-Kisaran seksi Indrapura-Limapuluh, di Gerbang Tol Limapuluh, Kabupaten Batubara, Provinsi Sumatera Utara, hari ini (Rabu, 6/2/2024).

Jokowi berharap, kehadiran kedua tol ini bisa meningkatkan konektivitas menuju kawasan pariwisata dan kecepatan logistik, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah sekitar.

"Kedua tol ini merupakan bagian dari jalan tol Trans Sumatera dan kita harapkan dengan jalan tol ini akan terjadi peningkatan daya saing daerah, mendorong tumbuhnya usaha-usaha baru, dan menciptakan lapangan kerja yang sebanyak-banyaknya," kata Jokowi, Rabu (7/2/2024).

Jokowi menjelaskan, ruas tol Tebing Tinggi-Indrapura memiliki panjang 20,4 kilometer, dengan biaya Rp3,06 triliun dan jalan tol seksi Indrapura-Limapuluh memiliki panjang 15,6 kilometer dengan biaya Rp1,67 triliun.

Baca juga:

- Resmikan Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor, Jokowi: Kurangi Kemacetan

- Resmikan Tol Indralaya, Presiden Minta Disambungkan Sentra Ekonomi

Kepala Negara meyakini pembangunan jalan tol tersebut akan meningkatkan kunjungan wisatawan dan menarik investor untuk mengembangkan potensi khususnya yang ada di Sumatera Utara.

"Makin banyak investor yang akan mengembangkan berbagai potensi yang ada di Provinsi Sumatera Utara, juga meningkatkan kunjungan wisata destinasi super prioritas di Danau Toba dan sekitarnya, serta mengefisienkan biaya logistik ke pelabuhan Kuala Tanjung dan KEK Sei Mangkei," kata Jokowi.

Editor: Fadli

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!