NASIONAL

KPK Segel Ruangan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal

KBR, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyegel beberapa ruangan di kantor Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal.

AUTHOR / Wiwik Ermawati

KPK Segel Ruangan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal
korupsi, menteri PDT, Helmy Faisal, Bupati Biak, Yesaya Sombuk

KBR, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyegel beberapa ruangan di kantor Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal. Ini menyusul operasi tangkap tangan yang dilakukan penyidik KPK semalam.

Juru Bicara KPK, Johan Budi mengatakan, salah satu ruangan yang disegel adalah ruangan Deputi I bidang pengembangan sumber daya manusia di kementerian tersebut. Kata Johan, penyegelan dilakukan agar tidak ada barang bukti yang hilang. Meski begitu KPK belum bisa memastikan adanya penyegelan di ruangan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal, Helmy Faisal.(Baca: Akhirnya Pasangan Bupati Biak Numfor Segera Dilantik)

“Tadi itu yang disegel itu ada di deputi 1 kemudian ada ruangan di lantai 4, tapi saya tidak tahu ya ruangan apa. Kemudian lantai 2 beberapa ruang, lantai 7 di sini belum ada informasi. Jadi lantai 2,lantai 4 kemudian di kantor Deputi 1,” kata Johan di KPK.

Semalam dalam operasi tangan, penyidik KPK menangkap enam orang yang tengah bertransaksi di salah satu hotel di Jakarta. Salah satunya Bupati Biak Numfor, Papua, Yesaya Sombuk bersama lima orang lainnya.

Dalam operasi tersebut KPK menyita uang Dollar Singapura senilai 100 ribu atau setara dengan Rp900 juta lebih. Selain duit, KPK juga menyita satu unit mobil milik salah seorang swasta yang berinisial TM. Keenam orang tersebut hingga kini masih dalam status terperiksa.

Editor: Rony Rahmatha

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!