NASIONAL

Idulfitri Diprediksi 31 Maret 2025, NU dan Muhammadiyah Lebaran Bersamaan

Puasanya juga bareng (dengan Muhammadiyah) nanti lebarannya juga bareng," ujar Nasaruddin.

AUTHOR / Hoirunnisa

EDITOR / Resky Novianto

Google News
ilustrasi
Pembeli menunjukan pernak-pernik ketupat di Medan, Sumatra Utara, Sabtu (8/3/2025). ANTARA FOTO/ Yudi Manar

KBR, Jakarta- Menteri Agama (Menag), Nasaruddin Umar memprediksi lebaran Idulfitri 1446 Hijriah akan jatuh pada Senin, 31 Maret 2025.

Hal itu disampaikan usai menghadiri Rapat Koordinasi Pengamanan Idulfitri 2025 bersama Kapolri, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Kementerian Agama, Panglima TNI, serta Menko Polhukam, 10 Maret 2025.

"Karena itu masih di bawah imkanur rukyat, dengan demikian, jadinya (puasa) 30 hari, jadi lebaran kita diprediksi tanggal 31 Maret 2025, hari Senin. Dan sama jadi kita puasanya juga bareng (dengan Muhammadiyah) nanti lebarannya juga bareng," ujar Nasaruddin.

Nasaruddin mengatakan sidang isbat penetapan 1 Syawal 1446 Hijriah akan dilakukan pada 29 Maret 2025. 

Berdasarkan prediksi Kemenag, ketinggian hilal pada 29 Maret 2025 masih -2 derajat atau -3 derajat sehingga tidak memenuhi syarat.

Baca juga:

Kapolri: Puncak Mudik 28-30 Maret, Arus Balik 5-7 April

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 28–30 Maret 2025, sementara arus balik pada 5–7 April 2025.

"Antara 28 sampai dengan 30 Maret," ujar Listyo.

Kapolri mengatakan pemerintah telah menyiapkan Operasi Ketupat 2025 untuk memastikan kelancaran dan keamanan arus mudik serta arus balik Lebaran.

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!