FSGI : UN 2104 Masih Mengecewakan

KBR68H, Jakarta - Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) menganggap pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tahun ini kembali mengecewakan.

KBR68H, Jakarta - Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) menganggap pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tahun ini kembali mengecewakan. Sekretaris Jenderal FSGI, Retno Listyarti mengatakan, masih terjadinya berbagai macam kecurangan di dalam pelaksanaannya, membuat kualitas UN semakin buruk. Kata dia, pemerintah  tidak pernah memperbaiki sistem pengawasan ditingkat rayon yang sering disalahgunakan oleh para kepala sekolah untuk mendapatkan kunci jawaban dengan berbagai cara. Dia menambahkan, masalah tersebut sangat di rawan di sekolah swasta yang ingin akreditasi sekolah tetap bagus. (Baca: Hari Ini, Soal Ujian Nasional Disebar ke Sekolah-sekolah)

“Menurut kami ini menunjukan UN tidak melalui sebuah uji coba, tidak melalui uji validitas. Ini menunjukkan 20 varian soal atau 20 paket yang katanya sudah berstandart internasional ternyatakan hanya isapan jempol belaka, artinya bagaimana mungkin satu ujian kemudian untuk menguji 4 parameter saja sudah ngawur yah. Ditambah lagi UN yang disebut Kemendikbud berstandar internasional ya ternyata ditemuakan soal-soal yang tidak melewati uji kelayakan,” ujarnya kepada KBR68H saat dihubungi (16/4)

Sekretaris Jenderal FSGI, Retno Listyarti menambahkan, permasalahan tersebut pasti akan memengaruhi psykologis peserta ujian dan akan mempengaruhi hasilnya nanti. Hari ini merupakan hari terakhir dilaksanakannya UN untuk tingkat SMA dan sederajat. Berbagai macam kecurangan dan kesalahan panitia pelaksana masih sering terjadi dihampir seluruh wilayah.

Editor: Nanda Hidayat