NASIONAL

Ditekuk Australia 3-5, Timnas Gagal Pertahankan Gelar Juara AFF U16

Langkah timnas Indonesia ke babak final AFF U16 terhenti. Di semifinal, timnas Garuda Muda digilas Australia dengan skor 3-5.

AUTHOR / Yudha Satriawan

EDITOR / Agus Luqman

Ditekuk Australia 3-5, Timnas Gagal Pertahankan Gelar Juara AFF U16
Papan skor menunjukkan hasil akhir pertandingan Indonesia vs Australia di Piala AFF U16 2024 di Stadion Manahan, Solo, Senin (1/7/2024). (Foto: KBR/Yudha S)

KBR, Solo - Langkah timnas Indonesia ke babak final AFF U16 terhenti. Pada pertandingan semifinal yang digelar di Stadion Manahan, Solo, Senin malam (1/7/2024), timnas Garuda Muda digilas Australia dengan skor 3-5.

Di babak pertama, kedua tim saling menyerang dengan skor 2-2. Gholy membuka Indonesia unggul 1-0 di menit awal. Namun Australia membalas gol lewat Tate di menit 24. Skor imbang 1-1. Raihan mendapat kartu merah di menit 29 dan tim Garuda Muda berjuang dengan 10 pemain.

Menjelang babak pertama berakhir, Mc Nivol menambah gol untuk Australia di menit 46. Semenit kemudian, Gholy membalas dan gol kedua di menit 47. Skor imbang 2-2 hingga babak pertama berakhir.

Di babak kedua, serangan timnas Australia lebih ganas dan menyumbang 3 gol lewat Amlani di menit 66 dan Anthony stype menit 77 dan 86. Skor 2-5 untuk keunggulan Australia.

Namun di masa perpanjangan waktu, Josh Holong menyumbang gol terakhir untuk Indonesia dan skor bertahan 3-5 hingga tiupan panjang peluit wasit berbunyi.

Timnas Australia U16 melaju ke final dan akan bertemu Thailand.

Sedangkan, Indonesia U16 akan memperebutkan juara tiga di AFF U16 melawan Vietnam pada Rabu (3/7/2024).

Terakhir kali Timnas Indonesia U16 menjuarai Piala AFF U16 pada AFF U16 2022 yang digelar 12 Agustus 2022. Pada pertandingan final yang digelar di Stadion Maguwoharjo, Yogyakarta, Garuda Muda mengalahkah Vietnam dengan skor 1-0.

Baca juga:

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!