indeks
Wakil Bupati Nunukan Akui Beruang yang Ia Pelihara Tanpa Izin

Mengaku tidak memiliki izin memelihara hewan langka, Wakil Bupati Nunukan mempersilakan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Timur mengambil beruang madu miliknya. Hewan itu ia pelihara selama tiga tahun terakhir, sejak ia menjabat wakil b

Penulis: Adhima Soekotjo

Editor:

Audio ini dihasilkan oleh AI
Google News
Wakil Bupati Nunukan Akui Beruang yang Ia Pelihara Tanpa Izin
Wakil Bupati Nunukan, Beruang

KBR, Nunukan – Mengaku tidak memiliki izin memelihara hewan langka, Wakil Bupati Nunukan mempersilakan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Timur mengambil beruang madu miliknya. Hewan itu ia pelihara selama tiga tahun terakhir, sejak ia menjabat wakil bupati.

Wakil Bupati Nunukan, Asmah Gani mengatakan, keberadaan beruang madu itu sudah ada sejak wakil bupati sebelumnya menjabat.

“Sebelum saya jadi wakil bupati sudah ada beruang itu, karena masih zamannya Pak Kasmir (Kasmir Foret, bekas wakil bupati, red.). Dapatnya darimana saya pun ndak tahu. Kalaupun ada yang mengambil silakan. Kalau untuk saya mengirim, mungkin ndak,” ujar Asmah Gani

kepada Portalkbr di ruang kerjanya, Senin (3/11).

Asmah Gani menambahkan, beruang madu tersebut sengaja ia tidak beri makan daging  agar tidak menjadi buas. Sebagai gantinya, setiap hari beruang tersebut diberi pisang 2 sisir dan susu. Selain iut, dua kali dalam seminggu  beruang madu tersebut diberi asupan madu.

Asmah berharap  BKSDA Kalimantan Timur memberi perhatian terhadap keberlangsungan beruang madu yang dipeliharanya.

Editor: Anto Sidharta

Wakil Bupati Nunukan
Beruang

Berita Terkait


Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Loading...